Tim kemudian melakukan pembersihan luka dan pemberian obat topikal pada daerah luka. Pengambilan sampel darah juga dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan gajah secara umum.
Usai dilakukan pengobatan, tim medis segera menyadarkan satwa dan melepasliarkan kembali ke habitatnya sambil melakukan pemantauan dan pengamatan pergerakan satwa untuk mengetahui kondisi selanjutnya.
Gajah terlihat bergerak lebih gesit dari sebelum pengobatan. Gajah betina itu mengarah ke hutan tersisa kawasan Balai Taman Nasional Tesso Nilo sekitar Bukit Apolo dan pondok Kompe sebelum akhirnya ditemukan mati.