SuaraRiau.id - Jumlah korban tewas di jalur Gaza telah mencapai lebih dari 17 ribu orang tepat dua bulan agresi Israel ke Palestina.
Kementerian Kesehatan menyatakan jumlah korban tewas kini mencapai 17.177 orang. Korban tewas kebanyakan anak-anak dan perempuan.
"Sekitar 70 persen korban adalah anak-anak dan perempuan," kata juru bicara kementerian Ashraf al-Qudra, melansir Antara, Jumat (8/12/2023).
Dirinya mengatakan 46 ribu orang lainnya terluka akibat serangan Israel di wilayah Palestina yang diblokade.
"Paling sedikit 290 petugas medis tewas, 103 ambulans hancur dan 160 pusat layanan kesehatan menjadi sasaran serangan Israel, sementara 20 rumah sakit dan 46 pusat perawatan primer terpaksa tidak berfungsi," ucapnya.
"Kami menghadapi kesulitan dalam menghitung jumlah korban tewas dan korban luka akibat serangan itu dan putusnya komunikasi," sambungnya.
Serangan militer ke Jalur Gaza pada 1 Desember setelah jeda kemanusiaan selama seminggu berakhir.
Israel melancarkan serangan besar-besaran ke jalur Gaza menyusul serangan lintas batas Hamas pada 7 Oktober yang disebut-sebut menewaskan 1.200 warga Israel.