SuaraRiau.id - Duel maut antara tukang bangunan di Jalan Asofa, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru pada Selasa (27/7/2021) dini hari menggegerkan warga.
Dalam insiden berdarah tersebut, seorang buruh banguan tewas usai mengalami pendarahan akibat ditusuk dengan menggunakan badik.
Tersangka M diketahui menusuk dada dan perut Rudi. Korban kemudian dilarikan ke RS Prima Jalan Tuanku Tambusai namun tak lama akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
"Bedasarkan keterangan pelaku, ia nekat menusuk rekannya lantaran cekcok dan sering di ejek korban. Korban kemudian menantang pelaku dan minta dibunuh," ucap Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Juper Lumban Toruan kepada Riauonline.co.id--jaringan Suara.com pada Rabu (28/7/2021).
Usai cekcok, kata Kasatreskrim, pelaku yang telah menyiapkan pisau menusuk dada dan perut porban.
Penusuk M sebelumnya sempat mencoba melarikan diri ke Kuantan Singingi, namun berhasil dicegah petugas.
"Beruntung dalam 1x24 jam, anggota berhasil meringkus pelaku. Saat hendak ditangkap, pelaku melawan petugas dan mencoba kabur, sehingga diberikan tindakan tegas terukur," terang Juper.
Pelaku dipersangkakan pasal 338 dengan ancaman 15 tahun penjara dan pasal 351 ayat 3, penganiayaan yang menyebabkan nyawa menghilang dengan ancaman 7 tahun penjara.
"Pelaku serta barang bukti kita bawa ke Mapolresta Pekanbaru untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Kompol Juper.