Syamsuar Siapkan 60 Ribu Ha Lahan Food Estate untuk Ketahanan Pangan Riau

Saat ini, melalui program Food Estate, ada 60 ribu hektare lahan yang tersebar di beberapa kabupaten/kota.

Eko Faizin
Selasa, 01 Juni 2021 | 11:31 WIB
Syamsuar Siapkan 60 Ribu Ha Lahan Food Estate untuk Ketahanan Pangan Riau
Gubernur Riau Syamsuar saat berbincang tentang ketahanan pangan di rumah kediaman. [Suara.com/Alfath Andri]

Perbaikan irigasi sekunder dan tersier sangat diharuskan agar bisa membuat dua kali musim tanam dalam setahun.

"Jadi irigasinya itu juga harus diperhatikan. Selain itu kalau ingin produktivitas sawah meningkat, musim tanamnya harus dua kali. Sangat sayang kalau irigasinya bagus, tapi musim tanamnya cuma sekali," pintanya.

Untuk pembiayaannya, kata Syamsuar, tentunya tidak hanya dari APBD Provinsi Riau tapi meminta bantu dari APBN. Sehingga dari sisi pembiayaannya ada kolaborasi untuk membentuk korporasi petani.

"Sudah harus dimulai kalau petani harus diajar menjadi petani yang berbisnis dan hal ini bisa disupport dari dana dari pusat, provinsi dan kabupaten dan tentunya hal seperti ini langkah konkrit sebagai upaya menutupi kekurangan pangan di Riau," bebernya.

Bila tidak ada halangan program ini bakal dimulai tahun 2022 dengan menjadikan Kabupaten Rokan Hilir sebagai wilayah pertama.

"Selain itu ada juga program food estate Kemenhan yang berlokasi di Kabupaten Bengkalis dan Kabupaten Kepulauan Meranti. Luasannya juga 30 ribu hektare. Jadi total ada 60 ribu hektar food estate di Riau, kalau semuanya berjalan lancar, ketahanan pangan kita bakal membaik pada 2024," jelasnya.

"Semoga dengan luasan seperti itu Riau bisa swasembada pangan," sambungnya.

Syamsuar berharap hal ini bisa didukung oleh kabupaten/kota sehingga terwujudnya swasembada pangan yang dicita-citakan. Sebab, para petani tentunya langsung bersentuhan dengan Bupati.

"Untuk program ini provinsi akan support, kabupaten kota juga harus mendukung. Sebab dengan rasa yang sama untuk membangun tentunya kementrian pasti akan support," tukasnya.

Kontributor : Alfat Handri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini