Siap-siap, di Tol Pekanbaru-Dumai Bakal Ada Operasi Microsleep

Operasi Microsleep ini juga akan melibatkan pihak-pihak terkait.

Eko Faizin
Senin, 19 Oktober 2020 | 15:24 WIB
Siap-siap, di Tol Pekanbaru-Dumai Bakal Ada Operasi Microsleep
Jalan Tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 131,5 kilometer dengan biaya Rp 12,18 triliun / Foto : Sekretariat Presiden

SuaraRiau.id - PT Hutama Karya, sebagai pengelola Tol Pekanbaru-Dumai akan menggelar Operasi Microsleep pada Selasa (20/10/2020) besok.

Branch Manager Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) Indrajana mengungkapkan, tujuan operasi mengantuk ini sebagai upaya dalam mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas di tol tesebut.

"Rencana di pagi hari jam 2-5 pagi hari, dimana ini jam-jam driver (pengemudi) mengantuk," kata Indrayana melalui pesan WhatsApp kepada Riauonline.co.id (jaringan Suara.com), Minggu (18/10/2020).

Pihaknya, lanjut Indrayana, menyarankan agar driver beristirahat sejenak di rest area, sehingga dapat menghilangkan rasa kantuk, serta akan dilakukan pengecekan kesehatan gratis.

Baca Juga:Momen-momen Penyesalan Momo Eks Geisha Saat Kenang sang Ayah

"Pelayanan kesehatan ada di Rest Area KM 45 A dan KM 65 B. Kami akan sediakan minuman kopi dan kue. Jika sudah sehat kembali fisiknya dapat melanjutkan perjalanan," ujarnya.

Operasi Microsleep ini juga akan melibatkan pihak-pihak terkait.

"Masih kita bicarakan, hari ini (Senin), pihak-pihak yang akan dilibatkan," sambungnya.

Seperti diketahui, pihak pengelola Tol Pekanbaru-Dumai, PT Hutama Karya juga telah melaksanakan layanan pengecekan Kesehatan gratis, dari tanggal Sabtu (17/10/2020), sampai seminggu ke depan.

Dengan adanya pelayanan dan Operasi Mengantuk di Tol Pekanbaru-Dumai dapat mencegah terjadinya lakalantas di sepanjang tol.

Baca Juga:OTG Tak Diizinkan Lagi Isolasi di Rumah, Ini Kata Ahli Epidemiologi Riau

Sampai saat ini sudah terjadi empat kali lakalantas di Tol Pekanbaru-Dumai. Terakhir pada Kamis (15/10/2020), kecelakaan di tol ini menyebabkan dua korban meninggal dunia di KM 27+600 Jalur Ambon.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak