SuaraRiau.id - DPP Partai Amanat Nasional (PAN) merekomendasikan dua politisi Riau untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) provinsi tersebut yang berlangsung serentak pada November mendatang.
Dua tokoh tersebut adalah anggota DPR RI Muhammad Nasir dan mantan Gubernur Riau Edy Natar Nasution. Mereka mendapat restu PAN menjadi bakal calon Pemilihan Gubernur atau Pilgub Riau masa jabatan 2024-2029.
Surat Rekomendasi DPP PAN untuk Muhammad Nasir sebagai calon Gubernur Riau periode 2024-2029 dikeluarkan dengan nomor 228/PILKADA/V/2024 di Jakarta pada tanggal 13 Mei 2024.
Sementara Edy Natar sebagai calon Gubernur Riau tertuang dalam surat yang dikeluarkan pada 6 Juni 2024 dengan nomor 987/PILKADA/VI/2024.
Baca Juga:Edy Natar Dapat Restu DPP PAN untuk Bertarung di Pilgub Riau 2024
Wakil Sekjen DPP PAN Irvan Herman membenarkan jika Edy Natar menjadi bakal calon (balon) Gubernur Riau (Gubri) yang akan bertarung di Pilkada Riau 2024 nanti.
"Benar DPP PAN sudah mengeluarkan rekomendasi kepada Pak Edy Natar sebagai Balon Gubri 2024 untuk ditindak lanjuti," katanya dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Jumat (14/6/2024).
Edy Natar menanggapi terkait rekomendasi PAN yang merestuinya sebagai calon Gubernur Riau. Menurutnya, ia akan bekerja keras untuk mengharumkan nama PAN dan memanfaatkan peluang yang telah diberikan.
"Pertama saya mengucapkan terima kasih atas amanah yang diberikan PAN untuk membangun komunikasi dengan berbagai pihak. Khususnya terkait siapa yang akan menjadi wakil gubernur mendampingi saya, termasuk mencari koalisi partai politik," ujar mantan Danrem 031 Wirabima itu.
Lebih lanjut, Edy Natar mengungkapkan jika dirinya akan memanfaatkan peluang tersebut sehingga PAN menjadi salah satu partai pengusungnya di Pilgub Riau nanti.
Baca Juga:Sarat Pesan Politik, Baliho SF Hariyanto Berlogo Pemprov Diklaim Tak Pakai Uang APBD
"Kedua, saya akan manfaatkan peluang yang diberikan PAN ini dengan menindaklanjuti rekomendasi tersebut sebagaimana mestinya, sehingga PAN menjadi salah satu partai pengusung saya pada Pilgub Riau 2024 mendatang,'' tegasnya.
Selain dengan PAN, Edy Natar pun mengaku sudah membangun komunikasi dengan beberapa partai politik seperti NasDem, PKB, PDIP, Demokrat dan PDI Perjuangan.
Diketahui sebelumnya, anggota DPR RI asal Riau, Muhammad Nasir juga mendapat restu dari DPP PAN untuk bertarung menjadi di Pilgub Riau 2024-2029.
Dalam surat itu berbunyi: Tim Pilkada DPP Partai Amanat Nasional menyetujui dan merekomendasikan kepada Muhammad Nasir sebagai Bakal Calon Gubernur Riau Periode 2024-2029.
Surat rekomendasi DPP PAN untuk Calon Gubernur Riau tersebut dikeluarkan dengan Nomor: 228/PILKADA/V/2024 di Jakarta pada tanggal 13 Mei 2024.
Namun, dalam surat Tim Pilkada DPP PAN tersebut menugaskan kepada bakal calon untuk mencari pasangan sebagai Calon Wakil Gubernur Riau dan mendapatkan koalisi partai politik lain untuk memenuhi persyaratan pencalonan di Pilkada 2024.
Kemudian, melakukan komunikasi intensif dengan DPW, DPD, DPC, dan DPRI PAN untuk menggerakkan mesin Partai dan membuat program pemenangan Pilkada 2024, serta melaksanakan kerja-kerja politik yang cerdas, cepat, dan konsisten agar dapat memenangkan Pilkada tahun 2024.
Kemudian yang terakhir, sanggup menanggung/membayar biaya survei oleh lembaga survei yang ditunjuk oleh DPP PAN.
Atas dukungan tersebut, Muhammad Nasir yang merupakan kader Partai Demokrat kini semakin kokoh dengan koalisinya bersama PAN dan Gerindra untuk maju pada Pilgub Riau 2024 mendatang.