SuaraRiau.id - Mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil ikut menangkis 'serangan' dari Mahfud MD ke Gibran Rakabuming Raka soal belum adanya investor Ibu Kota Nusantara (IKN).
Serangan ke Gibran soal belum adanya investor IKN ini dilontarkan Mahfud MD saat debat cawapres 2024 pada Jumat 22 Desember 2023 malam. Usai debat cawapres perdana, Kang Emil (sapaan Ridwan Kamil) yang merupakan Kurator IKN membantah hal tersebut.
"IKN sedang membangun lebih dari 30 proyek swasta dengan total nilai investasi swasta sebesar lebih 40-an Trilyun rupiah," tulis Ridwan Kamil lewat postingan di akun instagramnya, dilihat Sabtu (23/12/2023).
Kang Emil menyampaikan ada tiga rumah sakit swasta, hotel bintang 5 dan 3, apartemen, perkantoran, superblok, Mal Pakuwon yang sudah ground breaking.
"Jadi tidak benar jika tidak ada investor satu pun yang membangun di IKN sekarang. Semoga kita selalu bijak jika menyangkut dengan data," ungkapnya.
Dirinya juga menyatakan rencana IKN itu sudah terjadi sejak zaman kolonial, orde lama, orde baru, hingga saat ini masih berproses.
1. IKN pemerintah kolonial Belanda: Kota Bandung (ga jadi karena Jepang datang)
2. IKN Orde Lama: Palangkaraya Kalteng (tidak jadi)
3. IKN Orde Baru: Jonggol Bogor (tidak jadi keburu reformasi)
4. IKN Nusantara: Kab Penajam Paser Utara Kaltim (berproses dan tahap pembangunan)
Diketahui, cawapres nomor urut 3 Mahfud MD menyebut belum adanya investor yang masuk ke proyek IKN di Penajem Paser Utara.
Awalnya, Mahfud MD mempertanyakan dan meminta untuk disebutkan investor mana yang sudah masuk ke IKN ke Gibran.
"Sejauh yang kita baca belum ada satupun investor yang masuk, kalau ada sebutkan investor yang sudah masuk. Sebutkan saja satu atau dua investor," tanya Mahfud.
Menjawab pertanyaan itu, Gibran langsung membantahnya. Dirinya menyebut sudah ada investor yang masuk ke IKN. Secara jelas Gibran menyatakan ada Mayapada dan Agung Sedayu Group yang sudah berinvestasi di IKN.
"Prof pulang dari debat bisa di Google sudah banyak yang masuk, Mayapada, Agung Sedayu. Mungkin setelah Pilpres ini akan bakal banyak yang masuk karena masih wait and see," jawab Gibran yang disoraki para pendukungnya.