SuaraRiau.id - Kemampuan calon presiden atau capres Anies Baswedan saat debat capres pertama mendapat apresiasi dari Ketua Dewan Pakar Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Hamdan Zoelva.
Hamdan Zoelva mengatakan, Anies Baswedan mampu menjaga emosi ketika debat berlangsung. Baginya kestabilan dan pengendalian emosi bagi seorang presiden penting.
"Saya kira presiden itu harus bisa mengendalikan emosi. Hal ini mengingat presiden akan memutuskan sesuatu yang berdampak pada kehidupan negara dan rakyatnya," kata Zoelva, Kamis (14/12/2023).
Zoelva mengatakan bahwa hasil dan evaluasi debat perdana calon presiden bagi Anies sudah memuaskan, bahkan bisa menerangkan permasalahan hukum seperti ahli hukum.
Baca Juga:Janji Anies Baswedan di Hadapan Warga Jambi: Basmi Mafia Niaga di Daerah
Selain itu, menurut Zoelva, Anies piawai dalam mengendalikan emosi meskipun beberapa kali diserang secara pribadi bukan terkait dengan gagasan atau visi dan misi.
Pada saat debat, kata dia, Anies Baswedan juga dapat menyampaikan visi dan misi secara tuntas hanya dalam waktu 4 menit. Hal itu menggambarkan betapa pengetahuannya sangat luas.
"Substansi visi dan misi telah disampaikan dengan tegas dan cocok untuk menjawab problem kehidupan bangsa saat ini," katanya.
Zoelva mengatakan bahwa kampanye Pilpres 2024 yang paling efektif adalah debat antarkandidat karena semua gagasan bisa dimengerti oleh masyarakat. Hal ini seharusnya bisa diperbanyak.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menyelenggarakan debat pertama peserta Pilpres 2024 di Jakarta, Selasa (12/12/2023) malam, dengan tema pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.
Baca Juga:Gibran Siap Gegerkan Debat Cawapres dengan Solusi-Solusi Inovatif
Debat diikuti tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden, yakni nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. (ANTARA)