Manuver Politik Relawan Disebut Rugikan Wibawa Jokowi sebagai Presiden

Jokowi sebaiknya tidak diseret-seret oleh kelompok relawan ke arah manuver terkait Pilpres 2024.

Eko Faizin
Minggu, 27 November 2022 | 16:22 WIB
Manuver Politik Relawan Disebut Rugikan Wibawa Jokowi sebagai Presiden
Presiden Joko Widodo menyapa relawan saat menghadiri acara Gerakan Nusantara Bersatu: Satu Komando Untuk Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (26/11/2022). [ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/nym].

"Kalau mengaku relawan sejati, harusnya turun ke bawah membantu rakyat, termasuk menangani dampak bencana gempa Cianjur; bukan malah menabrak aturan menggunakan Stadion Utama GBK yang seharusnya terlarang sebagaimana disampaikan oleh menpora (menteri pemuda dan olahraga)," katanya.

Dia juga menyesalkan acara Gerakan Nusantara Bersatu yang dinilainya tidak tepat momentum, berbiaya tinggi, dan hanya merendahkan kepemimpinan Jokowi; padahal belum lama ini Jokowi dipuji dunia karena kepemimpinannya menjadikan Indonesia sebagai Presidensi G20.

"Saat ini, bangsa Indonesia masih berduka karena gempa Cianjur. Banyak orang yang masih berada di pengungsian dan belum semua korban ditemukan, masa para elit relawan haus kekuasaan itu lebih asyik bicara pemilu hingga lupa tanggung jawab sejati sebagai relawan," kata Deddy.

Selain itu, GBK juga seharusnya tidak boleh digunakan untuk perhelatan acara seperti itu.

"Kan ada larangan dari menpora untuk pemakaian GBK hingga penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tahun 2023," kata anggota DPR dari daerah pemilihan Provinsi Kalimantan tersebut.

Oleh karena itu, Deddy menilai para inisiator Gerakan Nusantara Bersatu telah "menjebak" Presiden Jokowi karena mereka tahu Jokowi tak mungkin bisa mengelak jika relawannya mengundang hadir di suatu acara.

"Saya yakin Pak Jokowi terpaksa datang ke acara itu; bukan kemauan beliau," ujar Deddy. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini