Kejayaan Tambang Emas Logas Kuansing dan Hilangnya Kapal Korek yang Dipreteli Warga

Namun kapal korek tersebut sudah punah sudah diambil besinya oleh tangan yang tidak bertanggungjawab.

Eko Faizin
Minggu, 27 Maret 2022 | 17:04 WIB
Kejayaan Tambang Emas Logas Kuansing dan Hilangnya Kapal Korek yang Dipreteli Warga
Penampakan kapal korek di tambang emas Logas Kuansing. [Ist]

Kapal korek yang bertenaga 986 horse power ini berhasil memproduksi 1 kilogram emas Logas setiap harinya.

Data menunjukan tahun 1937 kapal ini berhasil mendapatkan 21 kilogram emas dan tahun 1938 jumlahnya meningkat menjadi 59 kg emas. Namun tahun 1939 kapal korek ini mengalami kerusakan.

Kapal ini beroperasi sampai tahun 1942, namun tidak ditemukan lagi data berapa produksi kapal ini sampai tahun 1942.

Dari data yang berhasil ditampilkan, menurut Konsultan asal California Ir A P, Ban Deinse yang melakukan penelitian terhadap kandungan emas Logas menyebutkan bahwa emas Logas termasuk terbaik di wilayah Hindia Belanda.

Data yang berhasil ditampilkan melalui pameran kemarin, pekerja kapal korek ini mencapai 200 orang dengan pemodal sebanyak 10 orang. Kantor sementara perusahaan Hindia Belanda ini saat itu berada di sumpang Samboeng yang kini sudah dibangun kantor Camat di sana.

Logas memang dikenal dengan emasnya. Berdasarkan catatan perusahaan tersebut nilai cadangan emas di Logas mencapai Rp 1,2 triliun. Sementara di Lembu nilai cadangan emasnya mencapai Rp 397 miliar. Dan diwilayah jernih terdapat cadangan emas Rp 272 miliar.

Anggota DPRD Kuansing, Hisron menyebutkan, lokasi terakhir kapal korek tersebut berada di daerah simpang samboeng atau tepatnya tidak jauh dari jembatan timbang Logas saat ini.

Namun kapal korek tersebut sudah punah sudah diambil besinya oleh tangan yang tidak bertanggungjawab.

"Kapal tersebut tersandar di tepi sungai dekat simpang sambung, sekarang sudah tidak ada lagi," kata Hisron saat bincang-bincang dengan Riauonline.co.id--jaringan Suara.com.

Diketahui, pameran itu dibuka langsung Kepala Dinas Pariwisata Kuansing, Indra Suandy, dihadiri anggota DPRD Kuansing, Hisron, pembina Kuansing Bacarito Napisman, Ketua Kuansing Bacarito Dzikri Maulana, Kades Logas Herawan dan undangan lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini