Sementara itu, di sisi lain, Babe Cabita bersama tim Budak Konten mengklarifkasi tujuan pembuatannya.
Melalui media sosialnya, ia menyatakan tak ada niatan untuk menghina atau menjatuhkan karakter seseorang.
“Tujuan kami ingin membuat konten parodi yang menghibur,” jelasnya.
Babe Cabita menyadari bahwa pada akhirnya konten yang ia buat menuai protes dan amarah sejumlah netizen.
“Saya bersama tim Budak Konten menyadari video parodi itu sangat bisa membuat orang marah, tersinggung, atau tersakiti,” kata Babe Cabita.
Ia pun meminta maaf kepada semua, terutama kepada Mensos Risma. Bahkan, Babe Cabita ingin bertemu langsung dengan sosok mantan Wali Kota Surabaya tersebut.
Ia ingin bertemu langsung dan berharap bisa membuat video kolaborasi dengan Menteri Risma.