Sebelum melakukan percobaan bunuh diri, korban terlebih dahulu mengirimi pesan kepada adiknya yang berisi "kamu harus menjadi anak yang baik, kakak jangan dicari karena tidak akan pulang lagi, jangan seperti kakak yang banyak menghabiskan uang banyak," ucap Kapolsek menirukan isi pesan tersebut.
Menurutnya, aksi percobaan bunuh diri ini nekat dilakukan korban karena alasan permasalahan keluarga.
"Sementara hingga pukul 20.00 WIB malam, korban sudah sadarkan diri dan sudah dapat berkomunikasi dengan tenaga medis maupun orangtua korban, namun masih harus mendapatkan perawatan medis lebih lanjut," sebut dia.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Kontributor : Panji Ahmad Syuhada