Eko Faizin
Senin, 13 Oktober 2025 | 18:51 WIB
Rektor Unri Prof Sri Indarti. [Dok Unri]
Baca 10 detik
  • Kampus Unri kini sudah berusia 63 tahun
  • Unri ingin berdampak untuk negeri
  • Unri terus mengimplementasikan 10 Program Strategis

SuaraRiau.id - Universitas Riau (Unri) resmi genap berusia 63 tahun pada Senin (13/10/2025). Perayaan milad kampus negeri ini berlangsung di Gedung Student Center, Kampus Bina Widya.

Rektor Unri Prof Sri Indarti dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh sivitas akademika, alumni dan mitra atas dedikasi serta dukungan terhadap kemajuan universitas selama enam dekade terakhir.

"Perjalanan panjang Unri merupakan bentuk komitmen kita dalam menghadirkan pendidikan bermutu, riset yang inovatif, dan pengabdian nyata bagi masyarakat. Di usia ke-63 ini, kita ingin memperkuat kolaborasi agar Unri semakin berdampak untuk negeri," ujar Rektor Sri Indarti.

HUT tahun ini bertema "63 Tahun Universitas Riau Berdampak untuk Negeri" yang  menjadi momentum refleksi perjalanan panjang Unri sekaligus tekad memperkuat kontribusi sebagai lembaga pendidikan yang berdampak bagi masyarakat dan bangsa.

Sri Indarti menambahkan, Unri akan terus mengimplementasikan 10 Program Strategis Unri dalam rangka mewujudkan universitas yang unggul, mandiri, dan berkelas dunia (World Class University).

"Kami ingin Unri menjadi tempat lahirnya generasi muda yang cerdas, berintegritas, dan berkarakter kebangsaan untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045," tambahnya.

Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid dalam kesempatan yang sama memberikan apresiasi kepada Unri atas kontribusinya yang besar dalam pengembangan pendidikan dan pembangunan daerah.

"Unri memiliki sumber daya manusia yang aplikatif dan adaptif. Pemerintah Provinsi Riau memandang Unri sebagai mitra strategis dalam membangun daerah, terutama dalam mewujudkan masyarakat yang cerdas, sejahtera, dan berdaya saing," ujar Gubernur.

Abdul Wahid menegaskan bahwa program pembangunan Riau Hijau, Riau Cerdas, dan Riau Sejahtera sejalan dengan semangat Unri yang Berdampak untuk Negeri.

"Kami berharap Unri menjadi bagian motor penggerak program 'Satu Rumah Satu Sarjana' agar semakin banyak masyarakat Riau yang mendapatkan kesempatan menempuh pendidikan tinggi. Kami ingin melihat lulusan Unri yang cerdas, berintegritas, dan mampu berkontribusi bagi negeri," tambahnya.

Sementara Ketua Panitia Milad ke-63 Unri, Dr Mexsasai Indra yang juga Wakil Rektor Bidang Akademik, menyampaikan bahwa Milad ini bukan sekadar perayaan, melainkan ajang memperkuat rasa syukur, kebersamaan, dan semangat untuk terus berkarya.

"Melalui Milad ini, kita ingin menggali kembali semangat awal berdirinya Unri, meneguhkan komitmen untuk terus memberi manfaat bagi masyarakat, serta menumbuhkan rasa memiliki terhadap universitas tercinta," ujarnya.

Melalui kegiatan ini, lanjut Mexsasai, tentunya berharap dapat memperkuat kebersamaan sivitas akademika, memperluas kontribusi bagi masyarakat, dan memperkokoh peran universitas dalam pembangunan daerah serta nasional.

"Di usia ke-63, Unri ibarat pohon yang telah tumbuh besar, menjulang tinggi dengan akar yang kuat menghujam ke bumi Melayu, dan cabangnya yang merentang ke seluruh penjuru negeri, terus menjulang tinggi membawa manfaat bagi negeri. Namun kita tidak boleh berpuas diri. Dunia terus berubah. Tantangan di depan mata semakin kompleks; dari digitalisasi, perubahan iklim, hingga disrupsi teknologi," jelasnya.

Maka dari itu, Mexsasai ingin menjadikan Milad ke-63 ini sebagai momentum kebangkitan baru untuk menjadikan Unri semakin unggul dalam tridharma perguruan tinggi, adaptif terhadap perubahan, dan semakin berdampak untuk negeri.

Load More