SuaraRiau.id - Kasus dugaan pelecehan seksual yang menimpa mahasiswi Unri oleh oknum dosen saat bimbingan skripsi memasuki babak baru. Kasus tersebut beberapa waktu belakangan terus menjadi sorotan.
Kekinian, Polda Riau dijadwalkan memeriksa Dekan FISIP Unri, SH terkait kasus dugaan pelecehan seksual terharap mahasiswinya, Rabu (10/11/2021)
"Hari ini terlapor (SH) akan menjalani pemeriksaan hari ini, masih sebagai saksi," ucap Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Rabu (10/11/2021).
Selain Dekan FISIP Unri, Polda Riau juga telah memeriksa sebanyak 6 orang saksi terkait kasus dugaan pelecehan seksual ini.
"Saat ini sudah 6 orang diperiksa, dari pihak korban, keluarga korban dan pihak kampus," terangnya.
Sedangkan untuk barang bukti yang terima Polda Riau, Kombes Narto belum bisa menjelaskan secara rinci.
"Barang bukti belum bisa kita sebutkan," ujar dia.
Sementara itu, sebelumnya Kuasa Hukum mahasiswi Universitas Riau, Noval Setiawan mengatakan kasus penyelidikan dugaan pelecehan seksual kliennya dilimpahkan ke Polda Riau.
Hal tersebut disampaikan Noval di kantornya jalan Kuda Laut, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru.
"Kemaren kita terima Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) dari Polresta Pekanbaru dan kasusnya dilimpahkan ke Polda Riau," ucapnya, Selasa (9/11/2021).
Untuk diketahui, kasus dugaan pelecehan seksual oknum dosen yang juga merupakan dekan itu terungkap usai video pengakuan seorang mahasiswi bimbingan skripsi viral di media sosial.
Dalam penuturan di video, mahasiswi tersebut mendapat perlakukan tak mengenakan dari SH. Mahasiswi mengaku dicium saat akan pamit keluar ruangan.
Berita Terkait
-
Paus Fransiskus Terima Pengunduran Diri Uskup Kanada yang Dituduh Lakukan Pelecehan Seksual
-
Waspada! Ini Jenis-Jenis Pelecehan Seksual yang Perlu Diwaspadai di Sekitar Kita
-
Hotman Paris Sebut Iqlima Kim Dirayu untuk Jadi Istri ke-8 Razman, Momen Gandeng Tangan Disorot
-
Kronologi Lengkap Kasus Reynhard Sinaga: Predator Seks yang Menggegerkan Inggris
-
Agar Tak Takut Hadapi Agus Buntung di Sidang, Para Korban Pelecehan Dapat Bekingan LPSK
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Inovasi Tradisi: Perjalanan Songket PaSH di BRI UMKM EXPO(RT) 2025, Terus Menuju Pasar Dunia
-
Viral Dugaan Perselingkuhan Dua ASN Imigrasi Pekanbaru Berujung Lapor Polisi
-
Hijaukan Pesisir, PT PNM Bersama Relawan Bakti BUMN Tanam 1.000 Mangrove
-
Kasus Dugaan Korupsi SPPD Fiktif Berlanjut, Muflihun Kembali Diperiksa Polda Riau
-
Video Pasien 'Ditolak' Berobat di Siak Ternyata Benar Adanya, Puskesmas: Miskomunikasi