SuaraRiau.id - Dua orang warga Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar saling lapor polisi lantaran tindakan kasus penganiayaan dan aksi pencurian.
Keduanya pun diamankan Polsek Tampung, Kampar dan diproses hukum. Mereka adalah YG (35) dan JM (34).
Kedua warga ini merupakan warga yang tinggal bertetangga di kawasan Perumahan Az-Zahra Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar.
Awalnya YG (35) melapor ke Polsek Tapung karena mengalami penganiayaan yang dilakukan oleh JM (34) tetangganya tadi.
JM dilaporkan karena menusuk perut YG sebanyak 2 kali menggunakan pahat berbahan besi yang mengakibatkan YG mengalami luka tusuk di bagian perutnya.
Namun setelah dilakukan penangkapan terhadap JM pada Senin (3/5/2021), dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa JM melakukan penusukan tersebut karena memergoki YG masuk ke rumahnya dan melakukan pencurian 1 unit HP miliknya.
Selanjutnya pihak JM melaporkan balik YG atas tindak pidana pencurian yang dilakukannya di rumahnya tersebut.
Atas laporan tersebut, petugas Polsek Tapung juga memprosesnya dan kemudian menangkap YG pada Selasa (4/5/2021) siang. Keduanya pun ditahan polisi dan ditetapkan sebagai tersangka.
Kapolsek Tapung, Kampar, Kompol Sumarno menjelaskan, dari hasil pemeriksaan oleh tim penyidik Polsek Tapung, kedua orang yang saling lapor ini telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Dan kini mereka telah diamankan di Polsek Tapung untuk menjalani proses hukum lebih lanjut," kata Sumarno, Kamis (6/5/2021).
Dijelaskannya, kejadian ini berawal pada Minggu (11/04/2021) sekira pukul 04.30 WIB. Saat itu JM sedang tidur di rumah bersama istrinya, tiba-tiba ia terbangun karena istrinya berteriak ada pencuri masuk rumahnya.
Pencuri tersebut langsung melarikan diri dengan membawa smartphone Xiaomi miliknya, namun istri JM sempat melihat wajah pelaku dan mengenalinya sebagai YG yang juga tetangganya.
Selanjutnya JM berusaha mengejar YG hingga sampai ke depan rumahnya.
"Kemudian terjadi perkelahian keduanya yang berlanjut penusukan oleh JM menggunakan pahat yang dibawanya saat mengejar YG. Akibat penusukan ini, YG mengalami luka tusuk 2 lobang di bagian perutnya, lalu membuat laporan ke Polsek Tapung atas peristiwa penusukan atau penganiayaan tersebut," jelasnya.
Kapolsek mengungkapkan, bahwa kedua warga ini sedang diproses hukum lebih lanjut.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Gelapkan Uang Perusahaan Rp 800 Juta, Pemuda Kampar Ditangkap
-
Bocah Kakak Beradik Hilang Tenggelam di Wisata Pulau Cinta Kampar
-
Pria Ini Kepengin Dijebloskan ke Penjara, Alasannya Memilukan
-
Depresi Gegara Ayah Meninggal, Pemuda Kampar Nekat Akhiri Hidup
-
Istri Tak Kunjung Ketemu, Bang Ucok Hentikan Sayembara Ratusan Juta
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
Pemprov Riau Tunda Bayar Rp1,7 Triliun, Begini Respons Gubri Wahid
-
Kronologi Ustaz Yahya Waloni Meninggal saat Khutbah Jumat, Sempat Lemas di Mimbar
-
BPK Ungkap Tunda Bayar Pemprov Riau Capai Rp1,7 Triliun
-
7 Link DANA Kaget Hari Ini Bernilai Rp770 Ribu, Semoga Beruntung!