SuaraRiau.id - Plt Kepala Dinas Pendidikan Riau Erisman Yahya mengatakan, pendaftaran jalur Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) afirmasi ini dimulai pada 2 hingga 8 Juli 2025.
Namun, calon peserta didik yang mendaftar melalui jalur BOSDA afirmasi SMA/SMK Swasta masih minim. Dari 3500 kuota yang disediakan, jumlah pendaftar baru berkisar pada angka 382 orang.
Padahal jalur ini diberikan kepada para calon peserta didik kurang mampu yang sebelumnya tidak tertampung di sekolah negeri.
"Pendaftar BOSDA afirmasi SMA/SMK swasta 382 orang. Jumlah tersebut tersebar di beberapa sekolah swasta yang bekerjasama dengan Pemprov Riau," jelas Erisman.
Baca Juga:Heboh Typo Ucapan Hari Bhayangkara ke-79 dari Pemprov Riau, Kok Bisa?
Pemprov Riau tahun ini menambah kuota penerimaan siswa di sekolah swasta tingkat SMA sederajat untuk menampung calon peserta didik yang kurang mampu.
Erisman menyampaikan jika sebelumnya hanya 51 sekolah kini bertambah menjadi 85 sekolah yang bekerja sama untuk menerima program BOSDA afirmasi.
"Tahun ini sekolah swasta yang bekerjasama untuk menerima BOSDA afirmasi bertambah menjadi 85 sekolah SMA dan SMK," terangnya.
Dari 85 sekolah swasta yang bekerjasama tersebut total siswa yang akan diterima sebanyak 3.527 orang. Jumlah tersebut juga bertambah dari kuota tahun sebelumnya yakni sekitar 3.000 calon peserta didik.
"Jumlah siswa yang akan diterima melalui program BOSDA Afirmasi di sekolah swasta tahun ini jadi 3.527 orang," ujar Erisman.
Baca Juga:SPMB Riau Resmi Dibuka 21 Juni, Berikut Tahapan dan Cara Pendaftarannya
Dia pun merinci, total ada 1.225 kursi untuk SMA dan 2.302 kursi untuk SMK yang tersebar di berbagai sekolah swasta mitra di Riau.
Seluruh biaya pendidikan ditanggung penuh oleh Pemprov Riau, khusus bagi siswa dari keluarga prasejahtera yang tidak tertampung di sekolah negeri.
"Lewat BOSDA Afirmasi, anak-anak dari keluarga kurang mampu tetap bisa sekolah secara gratis dengan kualitas yang terus kami awasi," sebutnya.
Adapun tahapan pendaftaran hingga pemilihan sekolah swasta jalur afirmasi dimulai pada 2-8 Juli 2025, kemudian verifikasi oleh sekolah swasta jalur afirmasi pada 2 sampai 8 Juli pukul 15.00 WIB.
"Penetapan murid baru SMA dan SMK jalur afirmasi akan diumumkan 9 Juli. Dan daftar ulangnya pada 9 - 11 Juli," tegas Erisman.
