Serahkan Insentif Guru Tahfiz Bantuan Pemprov, UAS Malah Didampingi Calon Gubernur Riau

Dana ini pun disahkan sewaktu Syamsuar menjabat Gubernur Riau.

Eko Faizin
Senin, 19 Agustus 2024 | 08:55 WIB
Serahkan Insentif Guru Tahfiz Bantuan Pemprov, UAS Malah Didampingi Calon Gubernur Riau
Ustaz Abdul Somad (UAS) menyerahkan insentif untuk guru tahfiz di Rokan Hilir. [Ist]

SuaraRiau.id - Beredar foto di media sosial yang menampilkan Ustaz Abdul Somad (UAS) menyerahkan insentif untuk guru tahfiz yang merupakan Dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Riau tahun 2024.

Dalam momen itu, tampak pula sosok Abdul Wahid yang merupakan bakal calon Gubernur Riau dari PDIP dan PKB. Jumlah dana yang diserahkan secara simbolis oleh UAS sebesar Rp24 juta.

Dana itu diperuntukkan bagi guru tahfiz di Kepenghuluan Pasir Putih, Kecamatan Balai Jaya, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).

Yang janggal, bantuan tersebut merupakan dari Pemprov Riau, namun tidak dihadiri oleh Pj Gubernur Riau. Melainkan yang mendampingi UAS adalah sosok bakal calon Gubernur Riau. 

Baca Juga:Mundur dari Pj Gubernur karena Maju Pilkada, SF Hariyanto Jadi Sekda Riau Lagi

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Riau, Djoko Edy Imhar ketika dikonfirmasi mengaku tidak tahu ada kegiatan tersebut.

Padahal Dinas Pemerintah Desa, Dukcapil Riau merupakan penyedia dana atau satker terkait.

"Tak tahu PMD Riau kegiatan tersebut," katanya dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Minggu (18/8/2024).

Menurutnya, memang ada alokasi anggaran dari PMD Riau untuk honor guru tahfiz di Riau, bentuknya BKK tahun anggaran 2024. 

Dana ini pun disahkan sewaktu Syamsuar menjabat Gubernur Riau, karena pembinaan pesantren dan guru-guru tahfiz menjadi program utama Syamsuar.

Baca Juga:PDIP Resmi Dukung SF Hariyanto Dampingi Abdul Wahid di Pilgub Riau 2024

"Ada dana BKK itu dialokasi PMD Riau sebesar Rp48 juta. Tapi, kami tidak tahu penyerahan oleh UAS yang di Rohil itu. Kalau sudah diserahkan, berarti masih ada  Rp24 juta lagi," jelas Djoko. 

Dia menjelaskan jika dana ini biasanya diperuntukkan untuk honor guru tahfiz.

"Masing-masing guru tahfiz itu akan mendapat honor Rp2 juta. Inilah program yang disiapkan oleh Pemprov Riau semasa Pak Syamsuar menjadi gubernur," tegas Djoko.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak