SuaraRiau.id - Tersangka pembunuhan pensiunan karyawan PTPN V di Pekanbaru akhirnya ditangkap di Banyuwangi, Jawa Timur pada Kamis (13/6/2024) siang.
Pelarian pelaku berakhir usai keberadaannya terendus tim gabungan setelah serangkaian penyelidikan sejak Saiwan ditemukan tewas di rumahnya, Rabu (29/5/2024).
"Iya benar (sudah ditangkap) barusan di Banyuwangi," kata Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra.
Kasatreskrim menyatakan pelaku yang merupakan sopir korban masih dalam perjalanan dari lokasi penangkapan ke Kota Pekanbaru untuk proses lebih lanjut.
Baca Juga:Modus Baru Penyelundupan Narkoba di Riau: Dikirim Bareng Ayam Hidup
Kompol Bery mengungkapkan menghabisi nyawa korbannya, pelaku juga diketahui melarikan mobil milik Saiwan. Namun kendaraan yang dibawanya tersebut ditemukan di sebuah daerah di Bengkulu.
"Dalam perjalanan. Mobil diamankan di Bengkulu," ujar Kompol Bery.
Diberitakan sebelumnya, seorang pensiunan perusahaan PTPN V Pekanbaru bernama Saiwan ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di rumahnya di Jalan Bunga Inem, Kelurahan Sialangmunggu Kecamatan Tuah Madani akhir Mei lalu.
Saat ditemukan, kondisi korban dalam keadaan berlumuran darah dan sudah menimbulkan bau tak sedap. Selain itu mobil korban, BPKB serta surat-surat berharga lainnya turut hilang.
Ketua RW 17 Kelurahan Sialangmunggu, Ivan menjelaskan jika korban pertama kali ditemukan anaknya yang datang dari daerah Kubang karena handphone sang ayah sudah tak aktif sejak dua hari belakangan.
Baca Juga:Pembunuh Pensiunan BUMN di Pekanbaru Akhirnya Ditangkap, Ternyata Sopir Korban
Selama ini, Saiwan tinggal sendirian di rumah itu dan selalu didatangi sopirnya setiap hari. Akan tetapi, saat mayat korban ditemukan, sang sopir tidak berada di lokasi.
"Informasi dari keluarganya, Pak Saiwan ini baru pulang dari bank 2 hari sebelum ditemukan jenazahnya. Sopirnya tidak ada di rumah, mobil korban Ertiga juga tidak ada lagi," jelas Ketua RW.
Ivan mengungkapkan bahwa saat mendampingi Tim Inafis Polresta Pekanbaru olah TKP, di rumah korban terdapat bercak darah bekas seretan di lantai rumah dekat mayat ditemukan. (Antara)