SuaraRiau.id - Lima pintu pelimpahan Waduk PLTU Koto Panjang kembali ditambah bukaannya menjadi 110 cm setelah sebelumnya 70 cm.
Manager PLTA Koto Panjang Cecep Sofhan Munawar mengungkapkan jika intensitas hujan yang tinggi hulu di waduk PLTA Koto Panjang membuat elevasi naik.
"Karena masih tingginya elevasi di waduk PLTA Koto Panjang. Maka kami melakukan penambahan bukaan pintu pelimpahan air waduk (spillway gate)," katanya, Selasa (19/12/2023).
Cecep Sofhan Munawar menyatakan bahwa diperkirakan kenaikan permukaan air Sungai Kampar bisa mencapai 40 cm hingga 50 cm dari kondisi terakhir.
Terkait itu, Kabid Kedaruratan BPBD Riau Jim Gafur mengimbau agar masyarakat yang berada di sekitar daerah aliran Sungai Kampar untuk waspada.
"Masyarakat kami imbau waspada, karena saat ini terpantau permukaan air sungai Kampar sudah mulai naik," tegasnya.
Sebelumnya, tinggi bukaan 5 pintu pelimpah air waduk PLTA Koto Panjang Kampar ditambah menjadi setinggi 70 cm pada Senin (18/12/2023) sore.
Manager PLTA Koto Panjang, Cecep Sofhan Munawar menyampaikan jika elevasi waduk saat ini berada pada 83.50 Mdpl, dengan outflow turbine sebesar 295.74 m3/s dan outflow spillway 5x40 cm sebesar 326.49 m3/s.
"Total outflow mencapai 622.23 m3/s, sedangkan inflow waduk mencapai 532.52 m3/s," ungkap dia, Senin (18/12/2023).
Cecep mengungkapkan bahwa kemarin ada sedikit penurunan elevasi. Namun, pagi tadi pihanya mendapatkan informasi jika beberapa titik di hulu level air sungai naik.
"Kemungkinan siang nanti elevasi kita naik signifikan," sebutnya.
Lebih lanjut, dia juga mengimbau masyarakat agar waspada dan tidak beraktivitas di sekitar Sungai Kampar.