Duh, Pelecehan Seksual Dominasi Kasus Kekerasan pada Anak di Pekanbaru

Chairani pun menilai keluarga korban saat ini lebih terbuka, sehingga tidak takut lagi melapor.

Eko Faizin
Rabu, 29 November 2023 | 09:58 WIB
Duh, Pelecehan Seksual Dominasi Kasus Kekerasan pada Anak di Pekanbaru
Ilustrasi kekerasan seksual terhadap anak. [Shutterstock]

SuaraRiau.id - Kasus pelecehan seksual ternyata mendominasi perkara kekerasan terhadap anak di Pekanbaru. Orangtua pun harus menjaga anak-anak dari ancaman para pelaku kejahatan.

"Saat ini kasus pelecehan seksual masih mendominasi kasus kekerasan terhadap anak, dibanding kasus kekerasan fisik," kata Kepaa Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3PM) Pekanbaru, Chairani.

Chairani menyampaikan bahwa banyaknya kasus karena belakangan ini korban tidak lagi enggan melaporkan kekerasan seksual yang dialami.

"Mereka tidak enggan melapor ketika menjadi korban kekerasan seksual, apalagi mereka bisa datang langsung ke kantor polisi maupun ke UPT PPA," ujar dia.

Chairani pun menilai keluarga korban saat ini lebih terbuka, sehingga tidak takut lagi melapor. Apabila anaknya menjadi korban kekerasan sehingga pihaknya siap menerima laporan tersebut.

"Walau demikan, kami tentu prihatin dengan banyaknya kasus tersebut. Seiring dengan upaya pendampingan kami terhadap korban," terangnya.

Lebih lanjut, Chairani tak menampik jika masih banyak kasus kekerasan terhadap anak dan mengaku prihatin dengan kasus tersebut.

Meski demikian, dia menyatakan bahwa semua pihak punya peran dalam mencegah aksi kekerasan terhadap anak-anak. Mereka bisa melakukan upaya pencegahan dari keluarga.

Peran orangtua dan guru pun sangat besar untuk membentengi anak agar tidak menjadi sasaran kekerasan fisik maupun kekerasan seksual. Anak-anak yang menjadi korban juga jangan sampai terkucilkan.

"Kita berharap pemerintah bersama instansi vertikal, bisa bekerjasama dalam mencegah kekerasan terhadap anak," tegas Chairani.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak