SuaraRiau.id - Hidayah Islam menghampiri dua wanita asal Malang, Jawa Timur dan Sumatera Utara. Mereka bersyahadat di Masjid Agung Annur Pekanbaru pada Jumat (22/4/2023).
Wanita bernama Ita Kumala Dewi dan Mesra Wati Gulo itu langsung menuju barisan depan dekat Imam usai melaksanakan salat jumat bersama pengurus Mualaf Center Annur.
Sebelum bersyahadat, pengurus Mualaf Center, Rubianto menanyakan alasan kedua wanita tersebut masuk Islam.
"Saya masuk Islam karena ingin memperbaiki diri dan ingin lebih dekat dengan sang Pencipta," ujar Ita dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Sabtu (22/4/2023).
Selain itu, Ita juga mengaku masuk Islam karena persaudaraan umat Islam yang sangat hangat hingga membuat dirinya nyaman saat tinggal bersama lingkungan muslim.
Selanjutnya, Mesra Wati wanita asal Sumatera Utara mengaku pindah agama Islam lantaran ingin menikah dengan pria pujaan hati.
"Selain ingin masuk Islam, saya juga akan menikah dengan pasangan saya," ujar Mesra sambil melirik ke arah calon suami.
Setelah mendengar alasan keduanya masuk Islam, Rubianto memberikan beberapa nasihat kepada keduanya untuk tetap istiqomah dalam menjalankan dan memeluk agama Islam.
"Islam bukan agama yang memaksa, tapi setelah bersyahadat, kalian akan kembali suci dan seperti bayi tanpa dosa." ungkapnya.
"Sehabis bersyahadat, Jangan lupa mandi besar dan baca niat. Tetap patuh kepada orang tua meski berbeda keyakinan karena itu perintah dalam Islam, berbakti kepada kedua orang tua," sambung Rubianto.
Meski agak terbata-bata, keduanya sukses masuk Islam dan mendapatkan bingkisan dari Mualaf Center Annur berupa pelengkapan salat.
"Para mualaf kita bimbing dengan program belajar tahap awal yaitu baca tulis Alquran, fiqih ibadah dan nanti dilanjutkan dengan tauhid," jelas Rubianto.
Dengan tiga mata pelajaran itu setiap pekan, mualaf diharapkan memiliki bekal awal sehingga akan terus tumbuh rasa cinta dalam dirinya mempelajari agama Islam.
"Kita ajarkan cara berwudhu, cara salat, puasa dan tentang keesaan, dan mengenal Allah SWT. Tak hanya itu kita juga akan membekali dengan ilmu bagaimana pandangan islam terhadap agama lainnya," terang dia.