SuaraRiau.id - Kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor dengan truk terjadi di flyover simpang Mall SKA Pekanbaru pada Senin (6/2/2023) sekitar pukul 14.45 WIB.
Dalam insiden yang viral di Instagram itu, pemotor nampak menabrak bagian belakang truk diesel hingga masuk kolong mobil.
Saat ini, truk dan motor tersebut sudah dievakuasi oleh Satlantas Polresta Pekanbaru. Sementara, belum diketahui korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kasat lantas Polresta Pekanbaru, Kompol Birgitta Atvina Wijayanti, mengatakan saat ini masih memonitor kejadian dan meminta waktu kepada awak media.
"Monitor, mohon waktu sebentar," ujar Kompol Birgitta dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Senin (6/2/2023).
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Pekanbaru, Yuliarso mengaku akan memberikan sanksi kepada truk yang masuk kota Pekanbaru pada jam yang telah ditentukan.
Tidak hanya itu, Dishub Kota juga akan berkoordinasi dengan pihak Satlantas Polresta Pekanbaru dalam menerbitkan truk tersebut.
"Kita akan segera berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait pengamanan dan juga sanksi bagi kendaraan tonase berat yang melanggar kebijakan walikota," ujar Yuliarso, Selasa (6/2/2023).
Selain melanggar SK Wali Kota, dikatakan Yuliarso, aktivitas truk bertonase yang masih melintasi jalan dalam kota juga telah menuai keluhan warga lantaran kerap memicu kemacetan.
Tidak hanya itu, truk bertonase juga sering terlibat kecelakaan lalu lintas dengan pengendara sepeda motor khususnya di kawasan Jalan HR Soebrantas.
Guna memastikan tidak ada lagi truk bertonase yang masuk kota pada jam sibuk, lanjut Yuliarso, ia akan menempatkan sejumlah personel di beberapa titik dalam kota.
"Seperti di depan Arhanud di bawah fly over Pasar Pagi Arengka dan di Tugu Songket," pungkasnya.
Faktanya, truk bertonase berat dibiarkan saja masuk kota. Baru saja terjadi kecelakaan maut akibat truk masuk kota.