SuaraRiau.id - Institusi Polri tengah berduka. Anggota terbaiknya bernama Ipda Imam Agus Husein meninggal dunia usai bertugas mengamankan aksi demo di Kendari Sulawesi Tenggara, Senin (11/4/2022).
Ipda Imam ternyata mengalami kecelakaan. Insiden nahas tersebut berawal kala mendiang mengendarai mobil taktis multifungsi lapis baja. Namun, saat hendak turun dari mobil taktis, Ipda Imam membuka pintu depan bagian kiri.
Tetapi, kendaraan belum dalam keadaan sepenuhnya berhenti dan pintu kiri menghantam bak mobil truk yang tengah parkir. Pintu kendaraan taktis berbalik menghantam dada kiri Ipda Imam.
Ipda Imam lalu terbentur pintu mobil taktis di bagian dada kiri yang menyebabkan korban sesak napas dan nyeri. Ia sempat dirawat, namun nyawanya tak tertolong.
Ipda Imam dikebumikan dikebumikan di samping makam neneknya di TPU Banjar Kobun Panyabungan 2 Madina, Sumatera Utara, Rabu (12/4/2022).
Berikut ini adalah Ipda Imam Agus Husein yang disusun dari berbagai sumber.
Ipda Imam Agus Husein menjabat sebagai Kanit I Wanteror Den Gegansa Sat Brimob Polda Sulawesi Tenggara.
Tak banyak yang tau, Ipda Imam merupakan kekasih Kapolsek Batang Gangsal, Indragiri Hulu, Ipda Nadya Ayu Nurlia. Kedekatan mereka terlihat dari unggahan akun TikTok Ipda Nadya @nayu1603.
Ipda Imam merupakan alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2020, sebelum bertugas di Detasemen Gegana Brimob Polda Sulawesi Tenggara.
Selain aksi mahasiswa 11 April 2022, Ipda Imam pernah menjalankan tugasnya sebagai abdi negara dalam pengamanan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua pada 2021 lalu.
Ipda Imam semasa hidupnya dikenal sebagai sosok anggota polisi yang ceria. Ia juga sangat humoris dan penuh canda tawa.
Sebagai anggota polisi Ipda Imam tak ketinggalan bermedia sosial. Almarhum mempunya akaun media sosial di Instagram. Namun, akun Instagram dengan follower 32,6 ribu itu saat ini di-private.
Kesedihan calon istri
Kapolsek Batang Gangsal, Ipda Nadya Ayu Nurlia sempat membagikan rasa dukanya di akun media sosialnya yang dilihat pada Selasa (12/4/2022).
Ia mengutarakan isi hatinya kehilangan orang yang dicintainya itu.
"Sayang gak sakit lagi. Allah udah gak kasi ujian lagi sama kamu, sayang udah lulus. Jawaban Allah adalah kamu ditempatkan di sisi Allah di tempat terindah. Allah lebih sayang kamu," tulis Nadya lewat Instagram @nadyaayunurlia.
"U know I love you abang @imamagushussein," sambug dia.
Ipda Nadya pun berpamitan dan meminta izin kepada Kepada Kapolres Indragiri Hulu AKBP Bachtiar Alponso saat mendapat kabar duka itu.
Kapolsek wanita termuda di Riau meminta izin ke Kapolres untuk mengikuti serangkaian prosesi pemakaman Ipda Imam Agus Husein.
"Semalam (beliau) menghadap saya di rumah dinas, sambil nangis-nangis dan minta ijin," ujar Kapolres Alponso, kepada Suara.com, Selasa (12/4/2022).
Menurut Alponso, sebagai pimpinan, ia mengizinkan dan menyertai kepergian Ipda Nadya buat mengikuti pemakaman mendiang kekasihnya itu dengan doa.
Bachtiar Alponso tentunya turut berduka cita mendalam atas gugurnya Ipda Imam Agus Husein yang merupakan jebolan Akpol 2020 ini.
"Kejadian pasti (kronologi) tidak tau seperti apa. Dan tentunya kami turut berduka cita mendalam atas meninggalnya almarhum," ujarnya.