"Pas diangkat ternyata itu mayat Vebby yang sempat hilang beberapa hari lalu," tutur Arif.
Sementara itu, Kapolres Siak AKBP Gunar Rahardiyanto memgatakan pihaknya sudah berada di lokasi dan melakukan evakuasi.
Disampaikannya, saat ini pihaknya terus melakukan pendalaman penyebab kematian siswi SMA kelas II itu.
"Saat ini masih lidik," kata Kapolres Siak AKBP Gunar Rahardiyanto.
Sebelumnya, Vebby Riskika Mayastani (16) dikabarkan hilang usai berpamitan ingin membeli paket internet miliknya yang habis namun tak kunjung pulang.
Sang Ibu, Hani Setyani sangat khawatir karena anaknya tak pulang ke rumah di Kampung Paluh, Kecamatan Mempura Siak.
Dengan mata sembab dan lesu ibunda Vebi bercerita dengan penuh kecemasan bahwa putrinya pamit untuk membeli paket internet pada Rabu (2/2/2022) sekitar pukul 17.30 WIB. Dia menggunakan sepeda motor Vario merah.
“Saya tunggu sampai malam Vebi tak kunjung pulang. Saya tak bisa tidur. Saya menungguinya di rumah sampai pagi, namun Vebi tak kunjung pulang,” terang ibunda Vebi dengan air mata.
Hari ini, Jumat (4/2) merupakan hari ketiga Vebi tak pulang. Menurutnya, dia tidak mempunyai firasat apa apa. Tapi dia benar benar khawatir akan keselamatan Vebi.
Vebby tidak bawa uang lebih. Dia hanya bawa uang untuk beli paket. Saat meninggal rumah, Vebby mengenakan sweater hitam, jilbab hitam, celana putih.