Ia menyinggung soal nilai kedewasaan yang luar biasa sebagai sikap dalam menghadapi pandemi.
Menurut Agung, yang dibutuhkan saat ini adalah orang-orang yang memiliki pengetahuan, punya kekuatan yang menempatkan nilai kemanusiaan sebagai yang utama
"Mengaktualisasikan nilai kemanusiaan di atas segalanya," ujarnya dalam sambutannya.
Di kesempatan yang sama, Irjen Agung juga menyebut bahwa donasi tak identik dengan kemewahan. Tapi bisa dimulai dari sesuatu yang kecil dan dari sekitar yang paling dekat.
Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya siap berkolaborasi dengan gerakan Segenggam Beras Sejangkauan Tangan Gusdurian Pedul ini. Agung lalu mengajak Gusdurian untuk bekerja sama dengan gerakan Bersama Selamatkan Riau Polda Riau.
"Semoga gerakan ini bermanfaat bagi Riau," tutup Irjen Pol Agung.
Dalam kesempatan itu juga pihak Gusdurian Peduli, Gus Aak mengucapkan banyak terima kasih karena peluncuran Posko Gusdurian Riau diresmikan Kapolda Riau dan dihadiri Pemprov Riau serta Ketua MKA LAM Riau.
Senada dengan Gus Aak, Gus Benny mengucapkan terima kasih dan mengajak menjalankan program ini dengan baik.
Dalam acara itu pihak PSMTI Riau yang diwakili Peng Suyoto mendonasikan 1000 kilogram beras untuk disalurkan.
Untuk diketahui, acara peluncuran tersebut juga dihadiri Ketua Dewan Pembina PSMTI Riau, Peng Suyoto; Direktur WALHI Riau Riko Kurniawan; Kepala Sub Pokja Partisipasi Masyarakat dan Pedesaan BRGM, Muslim Rasyid; Ketua Komite Kerja, Gerakan Solidaritas Satu Juta Tes Antigen, Alif Iman Nurlambang; Wakil KPID Provinsi Riau, Hisam Setiawan dan PP Nurul Huda Al Islami, Kiai Tohir.