Itu menurutnya hanya menunjukkan betapa buruknya mereka semua berpikir.
“Dibodoh-bodohi kalian. Orang-orang dusta, orang-orang munafik, orang-orang komunis itu suka dengan dusta!” tutur Yahya Waloni.
“Mereka bersekongkol lalu bilang Yahya Waloni meninggal dan dikuburkan kemarin.” sambungnya.
Yahya Waloni pun merasa heran dengan orang di luar sana yang sengaja membuat narasi seolah-olah ia sudah benar-benar meninggal dunia.
Yahya Waloni lalu berdoa agar orang-orang yang sengaja menyebut dirinya meninggal berpulang terlebih dahulu.