SuaraRiau.id - Setelah Dinas PU, kini giliran Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Siak untuk Bagian Perindustrian harus ditutup sementara karena pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Kepala Dinas Perindag Wan Ibrahim, tak menampik soal pegawainya yang terkonfirmasi positif Corona tersebut.
"Iya Bidang Perindustrian ada salah satu kepala seksi yang terkonfirmasi positif Covid-19," jelas Wan Ibrahim.
Tidak dijelaskan secara berapa ASN positif Covid-19 di Disperindag. Namun akibat dari kejadian tersebut semua pekerjaan di bidang perindustrian dilaksanakan dari rumah.
"Ya sementara waktu kerja dikerjakan dari rumah dulu sampai semuanya pulih seperti biasa," kata Dia.
Kejadian serupa juga terjadi di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) yang pegawainya terkonfirmasi positif Covid-19. Bahkan sebagian lainnya telah selesai menjalani swab.
Dikatakan Kepala DPMPTSP Herianto. Sejauh ini, ada empat pegawai di DPMPTSP yang terkonfirmasi positif, dan pihaknya melakukan swab kepada pegawai lainnya, terutama yang sebidang dengan mereka.
“Awalnya hanya satu orang, dia kena dari suaminya yang bekerja di Dinas Pariwisata, dan pulang dinas dari Batam, atau suaminya kena dari dia, sampai saat ini belum diketahui,” jelas Herianto.
Ketika dilakukan swab, dia juga terkonfirmasi positif, dan ketika teman satu kantornya diswab, jadi empat orang yang positif.
Saat ini pihaknya sedang menunggu sampel dari swab terhadap sejumlah pegawai. Sementara yang lainnya bekerja dari rumah dan menjalani isolasi mandiri.
“Pegawai yang negatif, tetap memberikan pelayanan seperti biasa. Kami tidak ingin pelayanan terhenti karena Covid-19. Kami melakukan prokes ketat,” jelasnya.
Berbeda dengan DPMPTSP, Kepala Dinas Pariwisata Fauzi Asni membenarkan ada pegawainya yang positif. Tapi dia tidak bisa memastikan apakah karena dia dari Batam, atau seperti apa. Tapi istrinya yang bekerja di DPMPTSP terkonfirmasi positif.
“Saya sudah imbau dan ingatkan kepada para pegawai yang kontak langsung untuk melakukan swab. Atau kalau ragu atas kondisi kesehatannya, selain berobat dapat melakukan isolasi mandiri,” terang Fauzi Asni.
Sementara Juru Bicara Satgas Covid-19 Budhi Yuwono, mengatakan dia terus mengingatkan pegawai untuk disiplin, jangan abai karena sangat membahayakan orang lain.
Budhi mengakui rata-rata suami istri bekerja di Pemkab Siak dan berbeda instansi, hal ini perlu perhatian serius jika ingin semua terbebas dari Covid-19.
“Mari sama-sama displin prokes, sebagai bentuk sayang kita pada diri sendiri, keluarga dan lingkungan,” ucap Budhi Yuwono.
Kendati kasus penyebaran Covid-di Kabupaten Siak cukup mengkhawatirkan, Pemerintah Daerah Siak masih saja menjalankan safari ramadan seperti tahun-tahun sebelumnya yang belum terjadi bencana Covid-19.
Hingga saat ini, berbagai kecamatan di Kabupaten Siak sudah dikunjungi Bupati Alfedri dalam melaksanakan safari ramadan.
Diketahui, dari data yang berhasil dihimpun, pada Rabu (21/4/2021) sebanyak 59 orang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Siak.
Kamis (22/4/2021) terdata sebanyak 23 orang terkonfirmasi positif Covid-19. Sedangkan untuk Jumat (23/4/2021) sebanyak 27 orang terkonfirmasi positif Covid-19.
Kontributor : Alfat Handri