SuaraRiau.id - Nama putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep belakangan menjadi perbincangan publik. Kaesang menjadi sorotan lantaran drama kisah asmaranya dengan perempuan bernama Felicia Tissue.
Di sisi lain, Kaesang Pangarep merupakan sosok orang yang suka curhat di blog pribadinya. Jika melihat dari arsip blog miliknya, ia ngeblog sejak tahun 2011.
Konten blognya yang diberi nama Diary Anak Kampung yang merupakan tempatnya Kaesang mencurahkan terkait banyak hal.
Salah satu curhatan Kaesang di blognya adalah cerita saat ia baru saja lulus dari sekolah ACSI Singapura, dan baru memasuki kuliah di Singapore University of Social Sciences yang dimuat tahun 2015 silam.
Dalam curhatannya yang diberi judul ‘Baru’, Kaesang menyinggung soal pacaran. Kaesang mengatakan, kala itu di kampus barunya, ia belum memiliki pacar baru.
“Sekolah baru, baju baru, celana baru, sepatu baru, celana dalam baru dan pacar baru. Untuk pacar baru, gue masih dalam proses. Bukan berarti gue di sekolah baru, terus gue langsung dapat pacar baru,” tulis Kaesang dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Rabu (10/3/2021).
“Di sekolah lama gue dulu aja gue nggak dapat pacar. Mungkin memang nasib cewek-cewek di sekolah lama gue agak beruntung, jadinya mereka nggak ngerasain horornya jadi pacar gue,” sambungnya lagi.
Dalam curhatannya, ia pun berharap sekolah barunya tersebut bisa memberikan pengalaman dan suasana baru, sebab ia adalah orang yang cepat bosan.
Namun demikian, meski cepat bosan, Kaesang mengaku tidak bisa dengan seenaknya pindah sekolah begitu saja. Ia juga menulis bahwa seumur-umur belum pernah pindah sekolah, karena tidak diizinkan oleh sang ayah.
“Bokap gue pernah bilang, ‘Jangan pernah sia-siakan kesempatan yang diberikan oleh sekolahmu yang sekarang untuk kamu. Belum tentu juga sekolah yang baru bakalan lebih baik’,” katanya dalam blog tersebut.
Lebih lanjut, Kaesang pun lantas merasa bahwa perkataan sang ayah itu ada benarnya. Ia pun memberikan contoh dengan hubungan pacaran. Kaesang menulis, jika seseorang sedang bosan dengan kekasihnya dan berharap mendapat pacar baru, maka orang itu berarti tidak bisa bersyukur.
“Gue mikir bokap gue ada benarnya juga. Ini juga bisa berlaku bagi kalian-kalian yang lagi bosan sama pacar lu dan berharap dapat pacar baru yang lebih baik. Itu artinya kalian nggak bisa bersyukur dan menghargai pacar lu. Mungkin aja pacar lu sudah memberikan upaya yang terbaik untuk membuatmu senang. Cuma lu mungkin kurang menghargai usahanya.” tuturnya.
Menyinggung soal percintaan, Kaesang dalam tulisan curhat tersebut menyebut bahwa ia adalah orang yang sulit untuk jatuh cinta. Namun, sambungnya, jika ia sudah jatuh hati pada seseorang, maka ia bisa menggila.
“Gue termasuk orang yang susah jatuh cinta. Tapi sekalinya gue jatuh cinta, gue bakalan menggila. Bukan menggila terus jadi orang gila tapi lebih tepatnya menggila karena sering galau sendiri di kamar. Untungnya kamar gue punya tempat yang enak untuk ngegalau,” curhat Kaesang.
Lebih lanjut, putra bungsu Presiden Jokowi itu pun mengaku jika dirinya adalah orang yang gampang untuk suka dengan seorang wanita. Namun suka di sini, ujarnya, hanya sebatas dari fisik seperti wajah cantik yang dimiliki seorang wanita.
“Gue tipe orang yang membedakan antara ‘suka’ dan ‘jatuh cinta’. Gue orang yang gampang banget untuk suka sama seseorang. Maksud gue tentang ‘suka’ itu nggak jauh dari luarnya saja atau karena wajah cantik yang dia punya.” kata adik Gibran Rakabuming Raka itu.
Tak hanya itu, Kaesang juga mengaku bahwa ia adalah orang yang jika sudah jatuh cinta dengan seorang wanita, maka tidak lagi memandang fisik atau sifat dari wanita tersebut.
“Tapi untuk jatuh cinta itu beda, ini makhluk bisa tiba-tiba mucul di hati gue kapan aja tanpa ada alasan apapun. Mau muka cantik atau jelek, orangnya ngeselin atau gimana pun, rasa jatuh cinta ke cewek bisa aja muncul di gue kapan aja. Tapi ini sangatlah jarang terjadi di gue,” ujar Kaesang.