Geger Pemancing Inhu Digigit Buaya, Ditemukan Hanya Tinggal Potongan Kaki

Pencarian dilakukan hingga pukul 18.00 WIB, pencarian dihentikan sementara untuk beristirahat.

Eko Faizin
Rabu, 03 Maret 2021 | 15:26 WIB
Geger Pemancing Inhu Digigit Buaya, Ditemukan Hanya Tinggal Potongan Kaki
Ilustrasi digigit buaya. [Covesia]

SuaraRiau.id - Warga Desa Penyanggahan, Kecamatan Batang Gangsal, Kabupaten Indragiri Hulu (Hulu) digegerkan dengan penemuan mayat tak utuh yang berada di sekitar sungai.

Diyakini bagian tubuh tersebut merupakan lelaki bernama Marlena Lahagu yang pergi memancing di Sungai Gangsal, pada Senin (1/3/2021) lalu.

Sebelum menghilang, lelaki 36 tahun itu sempat pamit kepada istrinya Tita Yanti Zega (22). Namun korban tersebut tak kunjung pulang ke rumah hingga menjelang keesokan harinya.

Kemudian istri korban pun mendatangi Polsek Batang Gangsal, Inhu pada Selasa (2/3/2021) sekitar pukul 14.00 WIB untuk melaporkan suaminya yang sudah seharian tidak pulang.

Setelah menerima informasi adanya orang hilang diduga tenggelam di Sungai Gangsal, Kapolsek Batang Gangsal Ipda Raditya Wahyu Panji Pambudi langsung melakukan pencarian bersama aparat desa dan masyarakat setempat.

Pencarian dilakukan hingga pukul 18.00 WIB, pencarian dihentikan sementara untuk beristirahat.

Kemudian belum menemukan titik terang, petugas pun kembali mencari pukul 19.30 WIB dengan menggunakan perahu untuk menyusuri sungai.

"Hingga akhirnya pencarian membuahkan hasil, sekitar pukul 23.00 WIB, masyarakat menemukan potongan tubuh manusia berupa sepasang kaki yang diduga tubuh korban," kata Humas Polres Inhu Aipda Misran, Rabu (3/3/2021).

Selanjutnya potongan tubuh manusia yang ditemukan itu dibawa ke Puskesmas Batang Gansal dan diserahkan kepada pihak keluarga.

"Hasil pemeriksaan luar oleh tim medis, di bagian pinggang ditemukan bekas gigitan diduga binatang buas buaya," ujarnya.

Di lokasi yang merupakan tempat korban mancing juga ditemukan barang-barang milik korban berupa alat pancing, tas tempat makanan, satu unit senter yang masih menyala.

Ada juga sejumlah ikan yang merupakan hasil pancingan korban beserta tempatnya, satu bilah parang dan satu unit sepeda motor milik korban.

Atas kejadian tersebut keluarga pun mencoba menerima dengan ikhlas, serta menolak untuk di lakukan otopsi. Dikarenakan meyakini bahwa korban meninggal dunia akibat serangan buaya.

Polres Inhu juga menghimbau kepada warga sekitar untuk berhati-hati pada saat beraktifitas di sekitar lokasi Sungai Gansal dan mengimbau pihak perusahaan yang ada di sekitar lokasi kejadian untuk memasang papan spanduk dilarang memancing di sepanjang sungai tersebut.

Kontributor : Panji Ahmad Syuhada

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini