Secuil Kisah Batik Riau, Bahan Baku Sulit, Dipasok dari Pekalongan

Rani mengatakan bahan baku batik di Riau umumnya masih dipasok dari Jawa.

Eko Faizin
Jum'at, 02 Oktober 2020 | 17:38 WIB
Secuil Kisah Batik Riau, Bahan Baku Sulit, Dipasok dari Pekalongan
Penjaga butik menunjukan variasi kain Batik Tabir Riau.. [Suara.com/Satria Kurnia]

"Batik itu kan produk seni ya. Bagi saya, batik printing itu tidak bisa disebut batik, sebab tidak melalui proses pelilinan," imbuhnya.

Alih-alih memikirkan ancaman dari batik pabrikan, Rani memilih fokus mempertahankan bisnis di era Covid-19. Menurutnya pandemi virus tersebut berdampak terhadap penjualan batik.

Rani sendiri mengaku telah menutup dua gerai di dua hotel akibat pandemi Covid-19 terus meningkat di Pekanbaru.

"Terpaksa kita tutup karena memang mobilitas orang-orang berkurang lantaran Covid-19. Nah, tamu-tamu hotel yang dari luar kota biasanya akan membeli batik di hotel-hotel. Konsumen seperti itu berkurang lantaran pandemi. Jadi kita tutup," terangnya.

Kontributor: Satria Kurnia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini