SuaraRiau.id - Video keributan saat rapat dengar pendapat antara seorang anggota DPRD Kota Pekanbaru dengan pengacara perusahaan viral di media sosial.
Saat itu diketahui, pengelola Pasar Bawah Pekanbaru yang lama dan baru yaitu PT Ali Akbar Sejahtera (AAS) dan PT Dalena Pratama Indah (DPI), pada Rabu (14/9/2022).
Saat hearing berlangsung, terjadi cekcok antara anggota Komisi I DPRD Pekanbaru, Ida Yulita Susanti dengan Kuasa Hukum PT DPI, Yurnalis.
Yurnalis mengungkapkan, keributan terjadi ketika Ida masuk dan langsung mengusir dirinya. Ia tidak terima lantaran menurut dia di dalam rapat itu Ida tidak punya kapasitas.
"Yang mengusir saya itu dia awalnya. Ida bukan komisi II, yang dipermasalahkan masalah pasar bawah. Itu bukan gawe dia. Malah kita yang diusirnya," ujar Yurnalis dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Kamis (15/9/2022).
Yurnalis melanjutkan, ia menghadiri hearing sebab memiliki undangan sebagai kuasa hukum PT DPI. Saat rapat berlangsung itulah tiba-tiba Ida Yulita Susanti masuk dan langsung mengusirnya.
"Kita datang resmi, ada undangan resmi untuk hearing Komisi II. Masak dia larang kita masuk ke dalam, kepentingan dia apa. Dia masuk tiba-tiba dan menyuruh saya keluar. Alasannya nggak tahu," ujarnya.
Menyikapi hal itu, kata Yurnalis, Pimpinan Rapat, Dapot Sinaga menyuruh Ida keluar. Ia menyebut, saat keributan terjadi, kata kasar yang dilontarkan bukan ditujukan kepada Ida Yulita Susanti.
"Yang saya anjingkan itu bukan dia, tapi orang yang sebelah saya. Karena saya kesal dia pegang-pegang saya. Mau laporkan saya silakan saja. Dia mengusir saya, dia masuk ke ruangan saja nggak jelas sebagai apa," jelasnya.
"Sementara itu ruang dewan, ruang rakyat. Saya masuk ruangan lebih duluan. Dia masuk langsung suruh saya keluar. Kapasitas dia tidak ada saat itu, dia tidak sedang menjalankan tugasnya sebagai anggota dewan," sambung dia.
Sementara itu, Ida mengatakan dirinya menghadiri hearing komisi II karena ingin menyampaikan aspirasi pedagang. Ida juga mengatakan bahwa Yurnalis sebagai kuasa hukum, tak memiliki undangan rapat.
Berita Terkait
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Siapa Omid Popalzay? Pemain Liga 2 Indonesia yang Tukar Jersey dengan Ragnar Oratmangoen
-
Timnas Day: Suporter Wajib Catat, Ini Rute Termudah dari Pekanbaru Menuju Stadion GBK
-
Dipolisikan, Umar Kei Bantah Keroyok Anak Buah Arsjad Rasjid: Kalau Tangan Saya Jatuh, Pasti Berlumur Darah Bahkan Mati
-
Manis dan Lembut, Menikmati Kudapan Spanyol dan Portugis di Kota Pekanbaru
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Lihat Jaksa di Sidang Tom Lembong Cengar-cengir, Publik Malah Kesal: Nasib Orang Dianggap Bercandaan!
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
Terkini
-
Jaga Keamanan Masa Tenang Pilkada, Polres Siak-Instansi Terkait Patroli Skala Besar
-
Hari Guru, Begini Jejak Kisah Guru di Balik Kesuksesan Para Engineer PHR
-
Pimpin Transformasi Hijau Berkelanjutan, Sunarso Dinobatkan sebagai The Best CEO
-
Review Smartphone iQOO Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Dukung Gaya Hidup Sehat, BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024