SuaraRiau.id - Mantan Sekda Riau Yan Prana bebas dari penjara Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Pekanbaru pada Rabu (24/8/2022).
Pria bernama lengkap Yan Prana Jaya Indra Rasyid itu menerima potongan hukuman atau remisi selama 5 bulan.
Kasubag Humas Kemenkumham Riau, Koko Syawaluddin Sitorus membenarkannya. Yan Prana kata dia, dibebaskan pada Rabu, (24/8/2022) sore.
‘’Sudah bebas kemarin (Rabu), yang bersangkutan bebas murni,’’ ujar Koko, Kamis (25/8/2022).
Yan Prana merupakan terpidana kasus korupsi di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Siak. Ia divonis pidana penjara selama 2 tahun atas putusan berkekuatan hukum tetap atau inkrah dari Mahkamah Agung.
Namun, mantan Kepala Bappeda Siak mendapat beberapa kali remisi. Kondisi ini, membuat Yan Prana menghirup udara bebas lebih awal.
‘’Remisi umum susulan 2021 sebesar 1 bulan, remisi khusus susulan 2022 sebesar 1 bulan, dan remisi umum susulan 2022 sebesar 3 bulan. Jadi total remisinya 5 bulan,’’ terang Koko.
Koko menyampaikan, terpidana juga telah membayar denda dan uang pengganti kerugian negara. Yang mana, dibayarkan pada bulan Juli lalu.
‘’Uang denda dan uang pengganti dibayar lunas pada tanggal 22 Juli 2022,’’ tegasnya.
Pada lembaga peradilan tingkat pertama, Yan Prana divonis pidana penjara selama 3 tahun dan denda Rp50 juta subsider 3 bulan kurungan. Hukuman itu, lebih ringan dari tuntutan JPU yang meminta hakim memvonis Yan Prana dengan pidana penjara 7 tahun 6 bulan, denda Rp300 juta subsidair 6 bulan kurungan.
Kemudian, diwajibkan membayar uang pengganti Rp2.896.349.844 atau subsider kurungan badan selama 3 tahun.
Atas vonis ringan tersebut, JPU melakukan upaya hukum banding ke Pengadilan Tinggi (PT) Riau. Hasilnya ditolak. Hakim PT malah mengurangi hukuman Yan Prana selama 1 tahun.
Sehingga, dijatuhi vonis 2 tahun penjara, denda Rp50 juta subisdair 3 bulan kurungan serta membayar uang pengganti sebesar Rp1,4 miliar.
Yan Prana melakukan korupsi saat dilakukannya menjabat sebagai Kepala Bappeda Siak. Kala itu dia sebagai Pengguna Anggaran (PA).
Berdasarkan dakwaan JPU sebelumnya disebutkan, Yan Prana Jaya bersama-sama Donna Fitria (terdakwa yang perkaranya diajukan dalam berkas perkara terpisah) dan Ade Kusendang, serta Erita, sekitar Januari 2013 hingga Desember 2017 melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain sebesar Rp2.896.349.844,37.
Berawal pada Januari 2013, saat terjadi pergantian bendahara pengeluaran dari Rio Arta kepada Donna, terdakwa Yan Prana mengarahkan untuk melakukan pemotongan biaya sebesar 10 persen dari setiap pelaksanaan kegiatan perjalanan dinas.
Kontributor : Riri Radam
Berita Terkait
-
Sekda Riau Hariyanto Malah Cengar-cengir saat Dicecar soal Kekayaannya yang Diduga Janggal
-
Dicecar Soal Kekayaannya yang Diduga Janggal, Sekda Riau Malah Cengar-cengir
-
Datangi 7 Lokasi Aset Milik Sekda Riau S F Hariyanto, KPK: Status Penelusuran Masih Lanjut
-
Istri Sekda Riau SF Haryanto Mendadak Syari Saat Diperiksa KPK: Outfit Kriminal Kalo Udah Ketahuan
-
Istri Sekda Riau Mendadak Syar'i saat Diperiksa KPK, Netizen: Seketika Ingat Tuhan
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
Terkini
-
Cooling System, Kapolsek Kandis Sosialisasi Pencegahan Perundungan ke Sekolah
-
PNM Kembali Buka Mekaar di 3T, Ibu-Ibu di Merauke Bisa Nikmati Pembiayaan Aman
-
Polres Siak Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas ke Perusahaan, Ajak Jaga Pilkada Damai
-
Kolaborasi Informasi Cuaca dengan BMKG, PHR Siap Produktif di Berbagai Kondisi
-
Naik Tinggi, Berikut Daftar Harga Sawit Riau Periode 6-12 November 2024