SuaraRiau.id - Candi Muara Takus di Desa Muara Takus, Kecamatan XIII Koto, Kabupaten Kampar segra direvitalisasi. Pemerintah provinsi Riau terus mematangkan persiapan dengan menyamakan persepsi antara pemerintah daerah dan masyarakat terkait pemugaran situs budaya tersebut.
"Tentunya sebelum dilakukan revitalisasi harus ada komunikasi yang baik kepada masyarakat sehingga jelas konsepnya dan jelas apa yang harus dilakukan, terkait upaya pemugaran candi tersebut," kata Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Masrul Kasmy dalam keterangannya di Pekanbaru, Minggu.
Pengerjaan revitalisasi dari situs dunia Candi Muara Takus dibutuhkan kearifan dimana dalam memugar candi harus diinformasikan dan dikomunikasikan terlebih dahulu kepada masyarakat.
Ia mengatakan dirinya telah mendapat laporan adanya pengerjaan Pemugaran Candi Muara Takus tersebut dilakukan langsung tanpa ada komunikasi sehingga terjadi miskomunikasi serta menimbulkan perbedaan pendapat antara masyarakat.
"Saya kira ini akan kita komunikasikan kepada pihak pemerintah pusat maupun badan pelestarian cagar budaya dan meminta penjelasan yang sejelas jelasnya mulai dari tahap perencanaannya," katanya.
Keberadaan Candi Muara Takus tersebut memiliki peluang yang besar sebagai kawasan objek wisata sejarah dan budaya yang diminati wisatawan lokal, nusantara dan asing sehingga akan memiliki dampak ganda dalam meningkatkan perekonomian masyarakat terutama terhadap usaha jualan souvenir, kuliner, cindera mata dan penginapan.
"Sebab wisatawan yang datang ke sini selain mencari spot foto mereka juga membeli makanan, minuman dan bisa saja menginap sambil menikmati suasana di kawasan candi yang memiliki keunikan diantaranya bahan bangunan candi terdiri dari batu pasir, batu sungai, batu bata dan bagian besar bangunan candi terdiri atas batu bata," katanya.
Bangunan utama pada Candi Muara Takus, katanya lagi, adalah sebuah stupa yang besar, berbentuk menara yang sebagian besar terbuat dari batu bata dan sebagian kecil batu pasir kuning. Di dalam situs Candi Muara Takus terdapat bangunan candi yang disebut dengan Candi Tua, Candi Bungsu, Stupa Mahligai serta Palangka. (ANTARA)
Baca Juga: Jalur Lintas Sumbar-Riau Buka Tutup, Truk Belum Bisa Melintas
Berita Terkait
-
Seleksi Calon ASN Pemprov Riau Transparan, Jangan Percaya Calo CPNS
-
PPKM Darurat Jawa-Bali, Syamsuar Ingatkan Ini ke Pejabat dan Warga Riau
-
Formasi PPPK Guru Pemprov Riau Ada 222, Ini Syarat Lengkap Pendaftarannya
-
Resmi Dibuka, Ini Link Pengumuman Pendaftaran CPNS dan PPPK Pemprov Riau
-
Musim Kemarau, Pemprov Riau Diminta Waspada Kebakaran Hutan
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
9 Daftar Mobil Bekas Terbaik Keluarga: Kabin Lapang, Nyaman dan Bertenaga
-
4 Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Pilihan Logis dan Hemat untuk Anak Muda
-
6 Mobil Bekas Terbaik untuk Keluarga Muda: Gesit di Kota, Tangguh buat Jalan Jauh
-
7 HP 1 Jutaan untuk Pelajar dan Mahasiswa: Kamera Oke, Baterai Tahan Lama
-
Rekaman CCTV Kelompok Bermotor Serang Kafe di Pekanbaru