SuaraRiau.id - Kasus dugaan pembunuhan pensiunan PTPN V di Jalan Bunga Inem, Kelurahan Sialangmunggu, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru sedikit demi sedikit menemui titik terang.
Kepolisian telah menemukan mobil korban yang sebelumnya hilang dan sudah diamankan.
"Ditemukan di salah satu daerah yang masih di Pulau Sumatera. Tim sudah kami turunkan untuk mengamankannya," kata Kapolsek Binawidya Kompol Asep Rahmat kepada awak media, Senin (3/6/2024).
Kapolsek menjelaskan jika mobil tersebut diyakini menjadi petunjuk lain di balik tabir tewasnya pria bernama Saiwan. Saat ini, petugas sudah mengantongi identitas dan tengah mengumpulkan informasi terkait keberadaan tersangka.
Baca Juga:Pelaku Tabrak Lari Tewaskan Pelajar di Riau Dibekuk, Ternyata Sopir Taksi Online
"Pelaku diduga merupakan orang terdekat yang memang mengetahui kebiasaan korban. Motifnya belum kami ketahui," ujar Asep.
Dia mengungkapkan sebanyak lima orang saksi telah dimintai keterangan. Berdasarkan keterangan para saksi mengarah ke satu orang yang saat ini dalam pengejaran.
Kompol Asep juga mengimbau agar pelaku dapat menyerahkan diri dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Kami akan terus mengejar hingga pelaku bisa kami ringkus. Semoga dalam waktu dekat pelaku berhasil kami amankan," tegasnya.
Sebelumnya, seorang pensiunan BUMN bernama Saiwan ditemukan tewas dalam rumahnya di Jalan Bunga Inem, Kelurahan Sialangmunggu Kecamatan Tuah Madani, Rabu (29/5/2024) malam.
Baca Juga:Terungkap Sosok Diduga Pelaku Tabrak Lari Tewaskan Pelajar di Pekanbaru
Saat ditemukan, kondisi korban dalam keadaan berlumuran darah dan sudah menimbulkan bau tak sedap.
"Jenazah Pak Saiwan pertama kali ditemukan anaknya yang datang dari daerah Kubang. Ia sudah tak bisa dihubungi dua hari belakangan," sebut Ketua RW setempat, Ivan.
Selama ini, Saiwan diketahui memang tinggal sendirian di rumahnya dan selalu didatangi sopirnya setiap hari. Namun saat mayat korban ditemukan, sang sopir tidak berada di lokasi.
"Informasi dari keluarganya, Pak Saiwan ini baru pulang dari bank dua hari sebelum ditemukan mayatnya. Sopirnya tidak ada di rumah, mobil korban juga tidak ada lagi," terang Ivan. (Antara)