SuaraRiau.id - Seorang karyawan bernama Rahmat (26) tewas usai diserang harimau di Blok L PT SPA wilayah Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Indragiri Hilir (Inhil).
Korban yang merupakan warga Pelalawan ini ditemukan meninggal dunia pada Kamis (9/5/2024) saat sedang bekerja bersama dua rekannya Rahmad dan Awi.
Kapolres Indragiri Hilir AKBP Budi Setiawan menjelaskan jika insiden tersebut bermula saat Rahmat bersama Rahmad dan Awi sedang melakukan penyemprotan gulma di lahan perkebunan akasia PT SPA Pelalawan yang masuk wilayah Pelangiran.
Saat sedang asik bekerja Rahmad dan Alwi mendengar suara teriakan minta tolong yang diduga merupakan suara Rahmat. Kedua rekan korban berusaha mencari Rahmat, namun tidak ditemukan.
Di lokasi kerja ditemukan jejak harimau sumatera.
"Kemudian mereka melaporkan kejadian itu ke Kantor PT SPA. Lalu tim karyawan PT SPA bersama-sama melakukan pencarian terhadap korban," kata AKBP Budi.
Setelah dilakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan di Petak 466 Blok L dalam keadaan meninggal dunia. Di tubuh korban terdapat luka bekas gigitan pada leher dan telinga, serta kondisi tangan yang tidak lagi utuh.
"Korban meninggal dengan kondisi luka bekas gigitan pada leher dan telinga korban. Tangan kanan korban juga putus," ungkapnya.
Jenazah Rahmat kemudian dievakuasi ke klinik PT SPA dan diserahkan ke pihak keluarga.
"Jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka Penyalai Kecamatan Kuala Kampar, Kecamatan Pelalawan untuk dimakamkan," tegas Kapolres Budi. (Antara)