SuaraRiau.id - Oknum pengatur lalu lintas liar atau yang dikenal dengan Pak Ogah masih kerap terlihat di persimpangan maupun u-turn jalan Kota Pekanbaru. Kondisi ini tentu saja membuat pengendara resah.
Pak Ogah masih nampak di Jalan Tuanku Tambusai, Jalan Soekarno-Hatta, Jalan HR Soebrantas, dan Jalan Jenderal Sudirman. Mereka mengatur lalu lintas di ruas jalanan kota yang macet dan padat kendaraan.
Di tambah lagi ramainya kunjungan orang berbelanja ke Pekanbaru di momen Lebaran.
Kepala Dinas Perhubungan Pekanbaru, Yuliarso mengimbau agar pengendara tidak memberi uang ke Pak Ogah di jalanan. Hal itu akan membuatnya lebih betah untuk mengambil ruang di jalan.
"Jadi, kalau kita mengabaikan mudah-mudahan ini tidak membuat mereka betah," ujar Yuliarso dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Senin (8/4/2024).
Dia menyampaikan jika pihaknya sudah beberapa kali melakukan penertiban terhadap Pak Ogah. Menurutnya, keberadaan Pak Ogah di u-turn sangat meresahkan dan pastinya mengganggu arus lalu lintas.
"Memang dari sisi transportasi dan lalu lintas ini sangat mengganggu, karena terjadi perlambatan kendaraan karena diatur sesuka hati oleh Pak Ogah. Kemudian ini juga membahayakan dirinya sendiri karena bisa terjadi tabrakan," tegas Yuliarso.