SuaraRiau.id - Satreskrim Polresta Pekanbaru kembali melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah SPBU Kota Pekanbaru. Hal ini guna memastikan pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) aman dan lancar jelang Idul Fitri, Selasa (2/4/2024) siang.
Polisi kali ini menyambangi SPBU yang berada di Jalan Siak II tepatnya di bundaran tugu Bank Indonesia.
Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra mengatakan jika giat tersebut merupakan hari ke lima pihaknya sidak ke sejumlah SPBU yakni mengecek ketersediaan BBM jenis biosolar, dexlite, pertalite serta pertamax turbo.
"Kami juga melakukan pengecekan tangki besar BBM jenis solar, dexlite, pertalite dan pertamax turbo, apakah sesuai standar atau tidak," kata Kompol Bery kepada wartawan usai melakukan sidak.
Kasat menjelaskan, pengecekan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan stok BBM dan keakuratan takaran pengisian (metrologi) di SPBU, sehingga masyarakat tidak dirugikan saat mengisi BBM.
"Selain itu kami juga menghimbau kepada pengusaha SPBU untuk tidak melakukan kecurangan yang dapat merugikan konsumen dan masyarakat serta laksanakan operasional SPBU sesuai dengan aturan," kata Kasat.
Kasat menambahkan, sebelumnya pihak Satreskrim Polresta Pekanbaru telah melakukan sidak di SPBU Jalan Riau, Jalan SM Amin, Jalan Arifin Ahmad, Jalan Soekarno Hatta dan Jalan Riau Ujung.
"Dalam sidak tersebut kita tidak menemukan indikasi kecurangan baik dari segi tera maupun kadar BBM. Semua normal, baik tera maupun kadarnya. Begitu juga Ketersediaan BBM juga cukup dan masih aman jelang arus mudik Lebaran," kata Kompol Bery.
Sementara itu, Erwin, Asisten Brand Manager Pertamina Pemasaran Pekanbaru mengatakan, untuk menjamin ketersedian stok BBM, Pertamina telah membentuk satgas Ketahanan Stok di sejumlah SPBU, terutama di wilayah perbatasan.
"Kantong-kantong BBM itu kita siapkan mobil tangki yang standby dan ketahanan stok di SPBU tetap diusahakan terkendali.
Dia menjelaskan, ketahanan stok tersebut dipersiapkan untuk 6 hingga 9 hari jelang mudik Lebaran, sehingga jumlah BBM mencukupi kebutuhan pemudik.
"Dengan antisipasi ini seharusnya stok aman kedepannya. Karena kita H-7 dan H+7 masih masuk dalam program ketahanan stok Satgas," kata Erwin.
Dalam sidak itu, Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra memimpin langsung. Ia didampingi Kanit Tipidter Iptu Budi Winarko, Perwakilan Disperindag serta perwakilan pihak Pertamina Pemasaran Kota Pekanbaru.