Terhadap pemeriksaan autopsi yang telah dilakukan sudah dapat tergambar bahwa di sebagian besar tubuh mendiang Dimas terdapat bekas kekerasan dan dapat disimpulkan bahwa Dimas Firnanda mengalami penganiayaan yang mengakibatkan kematian.
"Namun untuk hasil autopsi secara resmi akan kita tunggu dari Tim Forensik RS Bhayangkara Polda Riau yang melakukan pemeriksaan,” ungkap Abdu.
Pihak keluarga menduga ada kejanggalan pada kematian Dimas, seperti kondisi kepala bocor dan leher patah.