Ngeri! Tiga Harimau Masuk Rumah Warga, Nyaris Mangsa Balita di Siak

"Ternyata soal harimau tersebut benar adanya, untuk jumlah harimau kabarnya ada tiga ekor," sebutnya.

Eko Faizin
Rabu, 21 Februari 2024 | 18:04 WIB
Ngeri! Tiga Harimau Masuk Rumah Warga, Nyaris Mangsa Balita di Siak
Balita usia 2,5 tahun yang kakinya dicakar harimau sumatera di dalam rumahnya, di Dusun Mungkal, Kampung Adat Penyengat, Siak. [Ist]

SuaraRiau.id - Warga di Dusun Mungkal, Desa Penyengat, Kecamatan Sungai Apit dihebohkan dengan kabar masuknya tiga ekor harimau sumatera di pemukiman warga. 

Bahkan, harimau tersebut sudah masuk ke dalam salah seorang rumah warga dan nyaris memangsa balita berusia 2,5 tahun. 

Penghulu Kampung Adat Penyengat Abok Agustinus membenarkan peristiwa tersebut. Dikatakannya, peristiwa itu terjadi pukul 22.30 WIB di Dusun 3 Sungai Mungkal, Kampung Penyengat. 

"Harimau tersebut sudah masuk ke dalam rumah warga, bahkan sudah sempat menarik kaki seorang balita berusia 2,5 tahun," katanya kepada Suara.com, Rabu (21/2/2024). 

Abok bersyukur balita tersebut selamat dari terkaman binatang buas tersebut. Meskipun korban terluka bagian telapak kaki lantaran cakaran harimau. 

"Ada bagian telapak kaki terluka karena cakaran harimau. Tapi, Alhamdulillah balita tersebut selamat. Lukanya sedang diobati saat ini," sebutnya. 

Abok mengungkapkan jika dirinya mendapat informasi adanya harimau memasuki rumah warga pada pukul 00.10 dini hari. Lalu, ia bersama warga dan aparat kepolisian bergegas ke lokasi. 

"Ternyata soal harimau tersebut benar adanya, untuk jumlah harimau kabarnya ada tiga ekor," sebutnya. 

Abok mengimbau agar warga tetap waspada pada malam hari dan tidak keluar atau mancing ke wilayah tersebut. Hal itu untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. 

"Warga untuk sementara diarahkan pada malam hari untuk berkumpul satu tempat sampai situasi aman," jelasnya. 

Sementara itu, Ketua Animal Rescue, Irwan Priyatna turut membenarkan soal harimau masuk ke dalam rumah warga. Disampaikannya, saat ini tim nya bersama BBKSDA sedang melakukan observasi di lapangan. 

"Iya. Tim BBKSDA sedang ke lokasi TKP. Melakukan observasi lapangan untuk selanjutnya akan lakukan tindakan tindakan dan antisipasi sesuai protap BBKSDA," tegas Irwan.

Kontributor : Alfat Handri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini