SuaraRiau.id - Realisasi fisik pengerjaan konstruksi Tol Bangkinang-Pangkalan (Tol Bangkinang-13 Koto Kampar) sepanjang 24,7 km tahap II sudah mencapai 94,18 persen.
Executive Vice President PT Hutama Karya, Tjahjo Purnomo menyatakan jika keterhubungan antar daerah melalui pembangunan Junction Pekanbaru-Bypass Pekanbaru yang akan menghubungkan sejumlah ruas tol di Riau termasuk ruas yang telah beroperasi yakni Tol Pekanbaru-Dumai.
Untuk Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada awal tahun 2023, namun tersisa pengerjaan sepanjang 9 km yang akan segera dilakukan Provisional Hand Over (PHO) atau Serah Terima Pertama karena telah rampung secara keseluruhan.
"Dengan ini Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 40 km, akan segera tersambung penuh, akan memangkas waktu tempuh dari semula 1,5 jam menjadi hanya 20-30 menit," ujarnya.
Selain itu, untuk ruas konstruksi Tol Bangkinang-Pangkalan Tahap I (Bangkinang-13 Koto Kampar) dilengkapi dengan berbagai fasilitas struktur meliputi 8 jembatan, 9 box pedestrian + box culvert, 3 overpass, 1 interchange, 2x2 lajur dengan kecepatan rencana 80 km/jam.
Ruas ini juga fungsional pada momen Natal dan Tahun Baru 2024 sehingga dapat memperlancar arus lalu lintas masyarakat ketika berlibur.
"Sejak dioperasikan secara khusus ruas ini disambut antusias masyarakat terhitung pada Minggu (24/12/2023) hingga Selasa (2/1/2024), total kendaraan yang melintas sebanyak 10.918 unit," katanya.
Selain ketiga ruas tersebut katanya lagi, Hutama Karya turut mengerjakan jalan tol di Provinsi Sumatera Barat, yakni jalan tol Padang- Sicincin dengan progres konstruksi yang terus berjalan.
Sebagai informasi, jalan tol ini nantinya memiliki sejumlah fasilitas struktur di antaranya 14 jembatan under bridge, 1 interchange, 3 overpass, 10 jembatan sungai dan irigasi. Sementara itu, ruas ini juga akan dilengkapi jumlah lajur yakni 2x2 dengan kecepatan rencana 80 km/jam. (Antara)