SuaraRiau.id - Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Pekanbaru menyatakan bahwa seribu hewan peliharaan masyarakat sudah mendapatkan vaksinasi rabies sejak awal 2023 hingga Juli.
Hewan-hewan peliharaan itu di antaranya kucing, anjing hingga kera yang merupakan Hewan Penular Rabies (HPR).
"Pemkot Pekanbaru terus melakukan kegiatan vaksinasi rabies terhadap hewan-hewan seperti anjing, kucing hingga kera. Kita bahkan menyasar masyarakat hingga ke seluruh RW yang ada di Pekanbaru," kata Kepala Distankan Pekanbaru, M Firdaus, Minggu (30/7/2023).
Firdaus mengungkapkan jika vaksinasi rabies tersebut dilakukan setiap tahun dan akan diulang kembali atau booster setiap tahun pada hewan yang sama.
"Vaksinasi ini terus berjalan setiap tahun. Karena apa? Kegiatan vaksinasi rabies atau booster harus diulang setiap tahun pada hewan yang sama," terang dia.
Pihaknya mengimbau kepada warga Pekanbaru jika memiliki hewan peliharaan seperti anjing, kucing dan kera yang belum divaksin agar segera divaksin.
"Kepada warga jika ada hewan peliharaannya, anjing, kucing dan kera, kalau belum vaksin atau belum sempat oleh petugas di lapangan tolong dibawa ke Kantor Dinas Pertanian dan Perikanan Pekanbaru. Vaksinasi rabies gratis, tanpa dipungut biaya," sebut Firdaus.
Sementara, jika ada warga yang tergigit hewan penular rabies agar segera menghubungi Puskesmas terdekat.
"Kemarin memang sempat ada warga kita yang digigit oleh anjing rabies, namun sudah langsung ditangani dengan diberikan Vaksin Anti Rabies (VAR). Insya Allah aman," jelasnya.
Dikatakan Firdaus, pihaknya sudah mendapat laporan terkait adanya masyarakat di Indragiri Hilir yang meninggal akibat rabies.
"Memang kita ada dapat laporan terkait hal tersebut. Tapi dapat kami sampaikan hingga saat ini tidak ada warga Pekanbaru yang positif rabies pasca gigitan hewan penular rabies," ujarnya.
