SuaraRiau.id - Galeri Hang Nadim (GHN) kembali menggelar pameran seni rupa kontemporer bertajuk "reARTsi" yang dibuka Sabtu (3/6/2023).
Pameran yang bertempat di Anjungan Kampar, Kompleks Bandar Seni Raja Ali Haji (Bandar Serai) Pekanbaru ini dibuka untuk umum hingga 24 Juni mendatang.
"Ini merupakan pameran kedua pada tahun ini, setelah pameran kaligrafi "Waw", bulan Maret-April lalu," kata Furqon Elwe, kepala GHN saat pembukaan pameran, Sabtu (3/6/3023) malam.
Pameran re-ART-si sendiri merupakan respons GHN terhadap fenomena kehidupan berkesenian di Riau.
"GHN berazam untuk konsisten menaja pameran seni rupa. Ini bentuk reaksi kami terhadap kondisi berkesenian di Riau," ujarnya.
Sementara itu, kurator GHN Fachrozi Amri mengatakan pameran kali ini menjadi kesempatan bagi 13 seniman/perupa memberikan pandangannya terhadap reaksi akal penciptaan seninya.
"Ada 16 karya seni berbagai medium seperti lukisan, grafis, seni instalasi, seni fotografi untuk dapat menuangkan keinginan atau ungkapannya yang pernah mereka alami dan rasakan (langsung atau tidak), sehingga munculah rasa kesan akan kebermaknaan ke dalam sebuah reprentasasi karya seni. Ini merupakan sikap reaktif seniman," kata pria yang akrab disapa Ozi ini.
Adapun perupa yang berpameran kali ini adalah Acong, Akil KM07, Alza Adrizon, Cak Winda, Fitri Yohanes, Hasan Ati, Ibnu Mubarak, Jati Wahyono, Jefri Rahmat, Kodri Johan, M Raditya Perdana, Rads dan Yelmi Nanda Resti.
Pengunjung pameran dikenakan tiket masuk Rp10.000,-/orang pada tanggal 4-24 Juni pada jam kunjung mulai pukul 10.00-21.00 WIB.
