Delapan Jenazah Korban Penembakan OPM di Nduga Diterbangkan melalui Timika

Ditambahkan, dua korban luka saat ini masih menjalani perawatan intensif di RSUD Timika.

Eko Faizin
Minggu, 17 Juli 2022 | 14:43 WIB
Delapan Jenazah Korban Penembakan OPM di Nduga Diterbangkan melalui Timika
Proses evakuasi korban serangan OPM di Kampung Nogolaid, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, pada Sabtu (16/7/2022). [IST/Jubi.id]

SuaraRiau.id - Delapan dari sembilan jenazah korban penembakan Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Nogolaid, Kabupaten Nduga, Papua, diterbangkan ke kampung halamannya melalui Timika (Kabupaten Mimika), Minggu (17/7/2022).

Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra mengakui dari sembilan korban meninggal akibat penembakan yang dilakukan OPM pada Sabtu (16/7/2022), delapan di antaranya diterbangkan untuk dimakamkan di kampung halamannya.

Delapan jenazah itu diterbangkan menggunakan pesawat Lion Air dengan tujuan Makassar dan Nusa Tenggara Timur masing-masing tiga jenazah dan lainnya diterbangkan ke Medan dan Palu.

"Sedangkan jenazah seorang lainnya dimakamkan di Timika," kata Putra dikutip dari Antara, Minggu (17/7/2022).

Ditambahkan, dua korban luka saat ini masih menjalani perawatan intensif di RSUD Timika akibat luka yang dideritanya yakni Sudirman dan Hasdin.

Ia menjelaskan bahwa kondisi mereka relatif stabil dan telah mendapat penanganan dari paramedis sejak Sabtu (16/7/2022).

KKB pimpinan Egianus Kogoya, Sabtu (16/7/2022) menyerang warga sipil di Nogolaid hingga menyebabkan sembilan orang meninggal dan dua orang luka-luka.

Sembilan orang meninggal yaitu meninggal yaitu Pdt. Elias Serbaye (54th), Yulius Watu, (23th ), Habertus Goti (41th), Daeng Maramli (41), Taufan Amir (42 th), Johan (26 th), Alex (45th), Yuda Hurusinga dan Sirajudin (27). (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini