SuaraRiau.id - Pria Pekanbaru bernama Andrean Pardede (25) harus berurusan dengan polisi usai membacok ayah kandungnya pada Senin (16/5/2022).
Pelaku menganiaya ayahnya Ojim Paredede (50) di Jalan Karya Jaya, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru.
Alasan Andrean nekat membacok sang ayah lantaran tak terima dimarahi sang Ayah.
Kapolsek Payung Sekaki, Iptu Bayu Ramadan Effendi menjelaskan kronologi kejadian dalam rumah tangga ini.
"Tadi sekitar pukul 08.30 WIB, pelaku sedang tidur di kamarnya. Kemudian datang sang ayah menggedor-gedor pintu kamar sambil marah-marah," ujar Iptu Bayu dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Senin (16/5/2022).
Bayu juga menjelaskan alasan sang ayah marah-marah kepada anaknya. Ternyata, pada malam sebelumnya Andrean memarahi neneknya dan melemparnya menggunakan seng bekas.
"Karena alasan itu sang ayah marah, namun sang anak tidak terima dan mengambil golok yang ada di ruang utama lalu mengayunkannya kepada sang ayah," terang Bayu.
Pelaku lalu mengejar korban dan mengayunkan parang yang mengakibatkan mengenai tangan kiri korban. Tidak sampai di situ, pelaku kembali menyerang ayahnya dan golok tersebut mengenai kaki ayahnya.
"Saat sudah berlumuran darah dan terjatuh, korban berteriak minta tolong. Pelaku lalu kabur," tambah Kapolsek muda ini.
Korban akhirnya melaporkan kejadian ini ke Polsek Payung Sekaki. Selanjutnya Polisi mendapatkan informasi keberadaan pelaku langsung ke lokasi.
"Pelaku sedang bersembunyi di dalam sebuah gudang barang bekas di Jalan Arengka II Kecamatan Payung Sekaki serta barang bukti (golok). Ia dibawa ke Mapolsek untuk proses selanjutnya," tutupnya.