Klarifikasi soal Wayang, Ustaz Khalid Basalamah Sampaikan Permohonan Maaf

Dalam video tersebut ia mengeluhkan video lamanya terkait wayang dipotong-potong.

Eko Faizin
Selasa, 15 Februari 2022 | 08:53 WIB
Klarifikasi soal Wayang, Ustaz Khalid Basalamah Sampaikan Permohonan Maaf
Ustaz Khalid Basalamah. [Instagram/khalidbasalamahofficial]

SuaraRiau.id - Nama Ustaz Khalid Basalamah kembali menjadi sorotan usai potongan videonya menuai pro dan kontra di media sosial.

Ustaz Khalid Basalamah pun buka suara menyampaikan permohonan maaf dan klarifikasi soal isu wayang haram. Dia juga menegaskan tak pernah mengucapkan kalimat haramkan wayang.

Khalid Basalamah menyampaikan video klarifikasi di Instagramnya. Dalam video tersebut ia mengeluhkan video lamanya terkait wayang dipotong-potong.

Ustaz Khalid Basalamah dalam video lawas tanya jawab dengan jamaah soal wayang tersebut mengatakan hendaknya sebagai muslim semangatnya adalah mengislamkan tradisi bukan mentradisikan Islam.

Ia pun dengan tegas mengungkapkan bahwa tak pernah keluar ucapan wayang haram, Ustaz Khalid menyampaikan maaf kepada khalayak yang terganggu dengan penjelasannya soal wayang.

Mengutip Hops.id--jaringan Suara.com, berikut ini klarifikasi lengkap Ustaz Khalid Basalamah:

Video ini teman-teman untuk klarifikasi sekaligus permohonan maaf atas potongan pertanyan salah satu jemaah beberapa tahun lalu di mesjid Blok M di Jakarta, sekaligus jawaban kami soal wayang.

Pertama, lingkupnya pengajian kami dan jawaban seorang dai muslim ke penanya muslim. Itu dulu batasannya.

Saat ditanyakan soal wayang, kami jawab dan kami sarankan alangkah baiknya dan kami sarankan agar menjadikan Islam sebagai tradisi, jangan menjadikan tradisi sebagai islam. tidak ada kata-kata saya di situ mengharamkan, saya mengajak agar menjadikan Islam sebagai tradisi.

Makna kata-kata ini juga, kalau ada tradisi yang sejalan dengan Islam nggak ada masalah, tapi kalau ada yan bentrok ada baiknya ini tinggalkan dan ini hanya sebuah saran.

Potongan kedua, saat penanya mengatakan bagaimana taubatnya dalang.

Jadi kami jawab ini mirip dengan sebenarnya lingkupnya kalau ada yang tanyakan bagaimana taubatnya pedagang, disebutkan profesi.

Maka saya sebagai dai muslim menjawab umumnya kaum muslimin kalau bertaubat dan setiap muslim akan merasa bahagia, senang kalau diajak bertaubat dan memang jawabnnya taubat nasuha, taubat yang benar kembali kepada Allah dengan benar

Potongan ketiga, sangat berkaitan berhubungan dengan jawaban saya atas potongan kedua tadi yaitu dimusnahkan.

Jadi kalau memang ada yang taubat, misalkan di sini seorang dalang, kemudian dia tidak lagi mau melakukan itu, maka mau diapakan wayang-wayang ini, saya katakan untuk dia secara individu untuk dimusnahkan. Sebatas itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini