SuaraRiau.id - Satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 varian Omicron di Riau. Warga tersebut merupakan pendatang yang numpang lewat di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Riau Masrul Kasmy menyatakan bahwa orang tersebut sudah tak ada lagi di Riau.
"Jadi satu kasus Omicron itu warga luar Riau, sekarang sudah tidak berada di Riau. Itu hasil pemeriksaan tanggal 31 Januari dan baru keluar informasinya dari Lab Kemenkes," ujar Masrul Kasmy dikutip dari Antara, Jumat (4/2/2022).
Ia menyatakan bahwa satu kasus Omicron tersebut merupakan warga luar yang melakukan perjalanan ke Riau dan wajib melakukan tes swab saat berada di Riau.
"Sejauh ini kan penerbangan di Riau sudah mulai banyak, dan setiap penerbangan dilakukan rapid antigen atau swab PCR, dari hasil itulah banyak yang terkonfirmasi positif probable Omicron," ujarnya.
Untuk mencegah terjadinya lebih banyak penularan kasus Omicron, Satgas Covid-19 Riau telah melakukan tracing dan testing terhadap pasien yang terkonfirmasi positif. Selain itu masyarakat juga diimbau untuk selalu menaati protokol kesehatan (Prokes).
"Untuk pencegahannya di Riau pertama sebagaimana dilakukan pencapaian target 100 persen vaksinasi. Karena kalau maksimal itu paling tidak kalau terkena omicron lebih ringan. Selain itu prokes yang ketat terkait itu. Langkah selanjutnya yang diduga terkonfirmasi positif melakukan isolasi mandiri dan isolasi terpusat. Isoter yang kita siapkan isolasi ternyata banyak yang menolak lebih senang isolasi mandiri, tapi tetap dalam pengawasan," ungkap Masrul.
Ia menambahkan, sedangkan terkait warga Pekanbaru hasil pemeriksaan Batam positif Omicron, setelah dilakukan pemeriksaan swab PCR sudah negatif, begitu juga dengan keluarga pasien yang sudah tidak ada terkonfirmasi positif.
Kasus Covid-19 di Riau kembali naik lagi, setelah sempat dalam dua hari ini turun. Untuk Kamis (3/2), terdapat penambahan 93 kasus positif Covid-19. Meningkatnya kasus Covid-19 ini diindikasikan varian baru Omicron, atau probable Omicron.
Dari data yang masuk ke Diskes Riau, kasus terkonfirmasi positif yang terbanyak dari Kota Pekanbaru 73 kasus, dan dari luar Riau 10 kasus. Dari beberapa hari sampel yang masuk tersebut dan terkonfirmasi dinyatakan probable Omicron.
"Ada sebanyak 143 sample kasus yang dikirimkan ke laboratorium Kemenkes semuanya probable Omicron. Dari 143 sample itu satu sudah keluar hasilnya dan dinyatakan varian Omicron. Dan sisanya masih dalam kasus probable Omicron, yang hasilnya nanti ditentukan oleh Kemenkes, sekarang baru dua kasus Omicron, sebelumnya satu warga Pekanbaru hasil pemeriksaan Batam," ujar Masrul Kasmi.
Dengan bertambahnya 94 kasus terkonfirmasi positif Covid-19, maka total terkonfirmasi 128.910 kasus. Sedangkan untuk pasien yang sembuh bertambah 5 orang total pasien sembuh 124.470 orang dan untuk pasien yang meninggal dunia tidak terdapat pasien meninggal, total masih 4.125 pasien yang meninggal akibat Covid-19. (Antara)