Prajurit TNI Gugur Ditembak Kelompok Separatis, Keluarga: Cukup Putra Kami yang Terakhir

Keluarga prajurit yang gugur ditembak berharap pemerintah mengambil langkah tegas untuk menumpas kelompok separatis tersebut.

Eko Faizin
Minggu, 30 Januari 2022 | 20:03 WIB
Prajurit TNI Gugur Ditembak Kelompok Separatis, Keluarga: Cukup Putra Kami yang Terakhir
Prajurit TNI menggotong jenazah Prajurit TNI AD Sertu Anumerta Mochamad Rizal Maulana Arifin saat upacara militer pemakaman di Taman Makam Pahlawan Cikutra, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (19/1/2022). [ANTARA FOTO/Novrian Arbi]

"Tentunya karena almarhum gugur sebagai Kusuma Bangsa,” kata Memet.

Seperti diketahui, tiga prajurit TNI AD gugur dan 1 lainya kritis dari Satgas Kodim YR 408/Suhbrasta saat kontak tembak dengan KKB.

Insiden tiga prajurit TNI AD gugur itu terjadi di Dusun Tigilobak, Distrik Gome, Kab Puncak, Papua. Kamis, 27 Januari 2022 dimulai sekitar pukul 04.30 WIT.

Tiga prajurit atas nama Serda M. Rizal Maulana Arifin, Pratu Tupel Alomoan Baraza, dan Pratu Rahman Tomilawa, meninggal dunia. Sedangkan satu prajurit lagi mengalami luka tembak atas nama Pratu Syaiful.

Korban kontak setelah dievakuasi dibawa ke Puskesmas Ilaga bersama dengan Tim Evakuasi. Rencananya untuk jenazah Serda M. Rizal Maulana Arifin, Kamis 27 Januari 2022 diterbangkan ke keluarganya di Bandung.

Sedangkan, Jumat, 28 Januari 2022, jenazah Pratu Tupel Alomoan Baraza diterbangkan ke Jambi dan jenazah Pratu Rahman Tomilawa ke Maluku Tengah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini