Masyarakat setempat, Indah mengatakan, Azaly Djohan adalah sosok yang ramah dan juga bersahaja, begitu juga keluarganya.
“Semoga ditempatkan ditempat terbaik dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran. Amin,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Azaly Djohan merupakan mantan Bupati Bengkalis dan juga mantan Ketua Dewan Pengurus Harian Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR).
Almarhum juga pernah menduduki beberapa jabatan strategis di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau pada masanya. Beliau juga pernah menjabat pelaksana tugas (Plt) Bupati Kampar.
Selain tokoh masyarakat dan tokoh Melayu, sosok Azaly Djohan juga dikenal sebagai Ketua Kwartir Daerah 04 Gerakan Pramuka Riau.
Sebelumnya, kabar meninggalnya H Azaly Johan tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Kebudayaan Riau Raja Yoserizal.
"Saya dapat kabar tadi pagi, beliau meninggal sekitar pukul 07.30 WIB," kata Yose.
Lebih lanjut dikatakannya, jenazah almarhum menurut informasi yang didapat, akan dibawa ke rumah duka di Jalan Sutomo Pekanbaru sebelum dimakamkan.
"Jenazah akan disemayamkan dulu di rumah duka jalan Sutomo. Kami juga terkejut mendapat kabar ini, karena sebelumnya beliau masih aktif berkegiatan," jelas dia.