Sementara mendiang ayahnya sempat menjadi seorang mualaf sebelum akhirnya memutuskan untuk kembali ke agama semula. Tere menjelaskan, ayahnya lah yang lebih dulu masuk Islam.
“Setahun berselang ayah saya juga tidak lama berpulang, punya riwayat sakit jantung dan gula, kakinya sudah menghintam harusnya sudah diamputasi tapi beliau tidak mau. Yang paling menyedihkan keadaan ayah saya akhirnya memilih untuk kembali ke agama lamanya. Jadi ayah saya ini sebelum saya masuk Islam, beliau sudah bersyahadat lebih dulu. Bahkan beliau yang merekomendasikan ‘sama ustaz ini aja belajar’ dan yang mensyahadatkan saya waktu itu adalah ustaz yang juga mensyahadatkan beliau. Sedih banget sih buat saya karena lagi-lagi ya ending kita seperti apa,” ucapnya.
Sebelum sang ayah menghembuskan napas terakhir, Tere sempat diberi mimpi oleh Allah. Dalam mimpi itu, pelantun Awal Yang Indah ini diminta untuk melontarkan pertanyaan kepada ayahnya.
“Saya sudah dikasih mimpi juga sama Allah lagi-lagi cahaya itu bertanya, ada cahaya dalam mimpi saya yang bertanya ‘tanyakan ayahmu ingin meninggal secara Islam atau enggak’ dan itu berulang-ulang,” ungkap Tere.
Namun sayangnya, pertanyaan tersebut tak sempat disampaikan Tere kepada sang ayah. Ia pun berusaha menerimanya.
“Saya mau nanya enggak tega lagi di rumah sakit, cuman kalau ditanya kayaknya saya ngerasa berdosa. Pas saya mau coba tanya, KTP nya sudah ganti jadi itu hanya berselang beberapa hari, akhirnya saya berusaha untuk menerima kenyataan itu, ayah saya berpulang dalam keadaan mundur (dari Islam),” tegas Tere.