Lebih lanjut, Ubedilah juga menilai bahwa data yang dipaparkan oleh Giring saat mengkritik Anies tidak komprehensif. Alhasil, justru Giring yang kini balik dikritik banyak pihak.
Pengamat politik itu lantas menyarankan elite PSI untuk mempertanyakan sikap Giring ini sebagai pernyataan Plt ketum partai atau hanya egoisme pribadi Giring.
“Ekspresinya emosional dengan menggunakan diksi pembohong dan gagal tetapi tidak menggunakan data yang komprehensif ketika menilai Anies Baswedan sebagai Gubernur,” sebutnya.
Ubedilah pun menilai bahwa apa yang dipaparkan oleh Giring Ganesha tidak cukup untuk membuat kesimpulan egoistik dan menyebut Anies Baswedan adalah seorang pembohong.
“Saya mencermati apa yang dilakukan Giring terlihat sebagai upaya untuk menaikan popularitas dirinya di arena politik karena narasinya tak diperhitungkan oleh pentas politik nasional,” tegas Ubedilah.